Realisasi Pembangunan di Temanggung hingga 2023 Sulit Tercapai
![Realisasi Pembangunan di Temanggung hingga 2023 Sulit Tercapai](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/04/e9a8fa00dcda1a8bb7c49cbcbb0441cb.jpg)
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Temanggung, Jawa Tengah kesulitan merealisasikan pembangunan sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Temanggung 2018 - 2023. Alasanya, anggaran pembangunan tersedot untuk penanganan pandemi covid-19.
Wakil Bupati Temanggung, Heri Ibnu Wibowo, menyebutkan, berdasarkan evaluasi, sampai akhir 2022 dari 53 kinerja sasaran dan 332 kinerja program diperkirakan hanya akan tercapai 70 persen.
"Akan tetapi Pemkab Temanggung tetap optimis bakal berupaya mencapai 100 persen di akhir 2023," cetus Wabup Heri Ibunu Wibowo, Rabu (6/4)
Menurut Wabup, pandemi Covid-19 amat berpengaruh pada pelaksanaan RPJMD 2018 - 2023. Soalnya anggaran-anggaran dari Pemerintah Pusat untuk daerah memuat banyak pesanan-pesanan dari pusat. Utamanya dalam upaya penanggulangan Covid-19.
Penyebab lainnya, kata Wabup, pelaksanaan RPJMD juga terpengaruh anggaran dari pusat yang sudah diarahka. Serta terdapat refokusing anggaran, sehingga ada anggaran yang tidak jadi diberikan.
"Pendapatan Asli Daerah (PAD) Temanggung juga terpengaruh, sehingga dalam anggaran jelas tidak bisa memenuhi apa yang diharapkan dalam RKPD," katanya.
Kendati demikian, berbagai upaya terus coba dilakukan Pemkab Temanggung untuk mencapai target pembangunan, yakni dengan merubah target dan sasaran. Sejauh ini Pemkab masih optimisme akan tercapai semua indikator sasaran dan program.
Ia menambahkan, dari kerja keras yang harus dilakukan untuk mencapai prosentasenya kecil, dan akan dikerjakan pada 2023. Ia memperkirakan pencapaiannya sekitar 70 persen sampai akhir tahun 2023. "Jadi untuk yang 30 persen kami kejar di 2023," katanya. (OL-13)
Baca Juga: Perusahaan di Temanggung Diminta Sesuaikan Jam Kerja Selama Ramadan
Terkini Lainnya
Utang Jatuh Tempo Jumbo Tahun Depan, Pemerintah Harapkan Investor Reinvestasi
Ketahanan Kesehatan Global
Akses Patogen Bisa Hemat Waktu Lebih Cepat Tanggulangi Pandemi
Hak Paten Bisa Menjadi Masalah Vaksin dalam Akses Patogen
Lonjakan Kasus Myopia pada Anak, Dokter Sarankan Cara Ini Agar Berkurang
Jemaah Haji Diingatkan Tetap Waspada Kasus Mers di Arab Saudi
Banjarmasin Bersiap Jadi Kota Penyangga Logistik IKN
Hunian Vertikal Diprediksi Baru Bangkit 2 Tahun Lagi
Underpass Penghubung di Sekitar Stasiun Cicayur Selesai Akhir 2024
Jalan Kebudayaan, Perayaan Tujuh Tahun UU Pemajuan Kebudayaan
Jokowi akan Berkantor di IKN Juli 2024, Progres Kantor Presiden Capai 84%
Perbaikan Fasyankes di Indonesia Timur Harus segera Dilakukan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap