Lima Kampung Zakat di Sulawesi Barat Diresmikan Kemenag
WAKIL Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi meluncurkan lima Kampung Zakat yang tersebar di beberapa Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Barat. Peresmian ini ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Wamenag.
Kelima desa tersebut ialah Desa Bone Utara, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene; Desa Sumare, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju; Desa Batupanga Da'ala, Kecamatan Luto, Kabupaten Polewali Mandar; Desa Saluaho, Kecamatan Mehalaan, Kabupaten. dan Desa Kalola, Kecamatan Bambalamotu, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat.
Kampung Zakat di Sulbar ini merupakan hasil sinergi Kemenag dengan beberapa institusi, antara lain: Baznas, pemerintah daerah, dan juga Yayasan Assalam Fil Alamin yang diketuai Mantan Menteri PAN RB Syafruddin Kambo.
Karena itu, pada kesempatan ini, atas nama Menag, Wamenag menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam program pemberdayaan zakat, terutama zakat produktif yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Terima kasih kepada semua pihak, khususnya LAZ Assalam Fil Alamin melalui berbagai program bantuan pemberdayaan di 6 kampung zakat, bantuan pemberdayaan UMKM, bantuan asnaf fi sabilillah, bantuan sembako, bantuan beasiswa dan bantuan bagi penyuluh agama non pns," ungkapnya, Kamis (9/3).
Wamenag menilai Zakat adalah bagian penting dari perjuangan Indonesia dalam pembangunan nasional. Menurutnya, banyak pembangunan yang bersumber dari dana zakat. "Pembangunan Nasional bidang agama diwujudkan, salah satunya, melalui pemanfaatan dana sosial keagamaan dalam mendukung tercapainya target pembangunan," jelasnya.
Selain itu, Zainut Tauhid menilai Indonesia telah mempraktekkan tata kelola dana sosial keagamaan yang efektif berperan dalam pembangunan.
"Salah satunya adalah peran zakat yang merupakan bagian dari dana sosial yang telah secara nyata menjaga dan membangun Indonesia maju dan berkembang hingga hari ini," jelasnya.
Program Kampung zakat sendiri telah digulirkan Kementerian Agama dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini merupakan bentuk nyata Kementerian Agama dalam upaya membangun pemerataan ekosistem zakat berbasis kolaborasi.
"Melalui kolaborasi ini diharapkan dapat memantik lahirnya program-program lain berbasis zakat dalam memajukan perekonomian masyarakat," harap Wamenag.
Sementara itu, ucapan terima kasih juga diungkapkan Syafruddin Kambo kepada Menteri Agama dan Kementerian Agama yang aktif terus melauncing Kampung Zakat terutama di tanah kelahirannya di Sumatera Barat.
"Saya tahu ini beberapa kalinya Kemenag melaunching Kampung Zakat, karena itu terima kasih Bapak Menag dan Kemenag yang memilih launching rumah Zakat di Provinsi Sulawesi Barat," ungkapnya.
Selain itu, Bupati Majene Achmad Syukri Tammalele, juga menjelaskan bahwa banyak program Kemenag sangat membantu terutama visi keagamaan Kabupaten Majenene.
"Saya juga mengapresiasi dan mendukung program Rumah Zakat ini, saya berharap tidak hanya hadir di satu desa namun di berbagai desa lainnya di Majene, sehingga bisa membantu meningkatkan kepedulian dan kesejahteraan masyarakat Majene," harapnya.
Pada kegiatan ini, turut hadir juga Direktur Pemberdayan Zakat dan Wakaf Kemenag Tarmizi Tohor, Bupati Majene Achmad Syukri Tammalele, Kapolda Sulbar Irjen Verdianto Iskandar Bitticaca. (Z-4)
Terkini Lainnya
BAZNAS dan BSI Luncurkan Green Zakat Framework
Pengelola Zakat Diminta Bersinergi Ikut Tanggulangi Kemiskinan
BMH Papua Terima Penghargaan Kemenag Provinsi Papua Pantik Kinerja Kelola Zakat
Laznas Dewan Dakwah Raih Sertifikat ISO 9001:2015 TUV Nord
Masih Ada 88 Lembaga Zakat Tidak Berizin
Dugaan Pamer Harta Istri Jaksa di Sulbar Tuai Kecaman
Tahanan Tewas, 7 Personel Polres Polewali Mandar Diberhentikan tidak Terhormat
Viral, Bidan di Polewali Mandar Ditandu 23 Km Menuju RS karena Jalan Rusak
Raih Pemimpin Daerah Awards, Irmawati Umar Tebar Inspirasi dari Sulbar untuk Indonesia
Kabut Asap Kebakaran TPA Moloku di Majene Menyebar ke Permukiman Warga
Mantan Caleg di Sulsel Terlibat Penipuan Investasi Bodong, Korban Rugi Rp8,9 Miliar
Peluang Pendidikan Pariwisata untuk Mendorong Perekonomian
Risiko dan Peluang Trumpisme
Pendidikan Bermutu dan Kesejahteraan Guru
Indonesia Kekurangan Dokter: Fakta atau Mitos?
Serentak Pilkada, Serentak Sukacita
Menuju Pendidikan Tinggi Transformatif
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap