visitaaponce.com

Pesawat Nam Air Batal Terbang, Penumpang Diturunkan di Maumere

Pesawat Nam Air Batal Terbang, Penumpang Diturunkan di Maumere
Ilustrasi(MI/Yusuf Riaman)

PESAWAT Nam Air tujuan Maumere- Kupang- Tambolaka- Bali dan Jakarta batal terbang. Hal itu diduga pesawat tersebut mengalami kerusakan pada baterai, Rabu (15/3). Hal ini membuat kecewaan ratusan penumpang pesawat di Bandara Frans Seda Maumere, Kabupaten Sikka, NTT.

Salah satu penumpang pesawat Nam Air tujuan Jakarta, Abi kepada mediaindonesia.com mengatakan sesuai dengan tiketnya dirinya bersama beberapa pasien sakit harus berangkat pada pukul 13.00 WITA. Selanjutnya, dirinya bersama penumpang lainnya melakukan cek in tiket di Bandara Franseda Maumere. Mereka bersama penumpang lainnya diizinkan untuk masuk ke dalam pesawat NAM Air.

Selanjutnya, ungkap dia, ketika sudah duduk di kursi pesawat, tiba-tiba ada pemberitahuan bahwa pesawat tersebut batal terbang sehingga seluruh penumpang diminta untuk turun kembali dari pesawat.

"Pak, kami sudah ada di dalam pesawat. Tiba-tiba, seluruh penumpang diminta untuk turun dari pesawat. Jadi kami turun semua dari pesawat," ujar dia.

Menurut dia, informasi yang diperoleh bahwa kondisi mesin pesawat ada rusak sehingga seluruh penumpang diturunkan dari pesawat.

"Katanya baterai pesawat rusak. Jadi kami semua diturunkan dari pesawat. Jadi kami batal terbang pak," papar dia.

Ia pun mengaku kecewa ketika seluruh penumpang sudah diturunkan tapi tidak ada penjelasan selanjutnya kepada seluruh penumpang akibat batal terbang ini. "Pak kami sudah tiga jam di bandara Frans Seda tanpa ada kejelasan. Baru tidak ada pemberitahuan kepada kami oleh manajemen penerbangan. Jadi kami kecewa sekali pak," ungkap dia.

Meski begitu ia pun mengaku para penumpang baru diberitahu oleh pihak manajemen Nam Air di pukul 16.00 WITA bahwa akan ada kompensasi. "Jadi ini hari kami batal terbang. Tapi sudah ada kompensasi dari pihak manajemen. Informasi besok baru kami terbang," papar dia.

Sementara itu, salah satu manajemen Nam Air yang tidak diketahui namanya, dalam video menjelaskan kepada penumpang bahwa kondisi pesawat tidak aman dikarenakan ada kerusakan di sistem pesawat. " Kita bisa terbang karena baterainya tidak bisa dibantu untuk power start. Jadi kemungkinan besok siang paling cepat baru bisa terbang," papar dia. (N-3)

Baca juga: Infrastruktur Jalan Ubah Wajah Pahang Waq, Surga di Timur Lembata

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat