visitaaponce.com

Gunung Ile Lewotolok Masih Fluktuatif

KONDISI Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, masih fluktuatif. Berdasarkan data pemantauan terjadi 87 kali letusan pada Kamis (23/3) dan gempa tremor non harmonik. Karena kondisi itu status gunung masih pada level 2, waspada.

Petugas Pemantau Gunung Api Stanis ile Lewotolok Ara Kian mengatakan 87 letusan itu dengan ketinggian abu vulkanik berkisar 400 hingga 500 meter. Selain itu terlihat pula kepulan asap berwarna putih dan kelabu.

"Letusan disertai dengan suara dentuman gemuruh lemah, sedang hingga kuat," ujar Ara.

Baca juga: Belasan Titik Panas Terpantau Satelit Di Babel

Ara kembali mengingatkan masyarakat di sekitaran Gunung Ile Lewotolok untuk tidak beraktivitas dalam radius 2 kilometer.

"Warga pun dihimbau untuk tetap waspada, dan tidak beraktivitas pada radius 2 kilometer dari puncak kawah," ujar Ara.

Baca juga: Pasar Ramadan Mampu Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

Sebelumnya, pada Rabu (22/3) malam, terjadi 60 kali erupsi Gunung Api dengan ketinggian abu vulkanik mencapai 500 meter, dengan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu, dengan intensitas tebal condong ke arah barat. Erupsi ini disertai dengan lontaran lava pijar ke segala arah, disertai suara gemuruh dan dentuman kuat. (Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat