Srikandi Ganjar Sumut Gelar Kelas Memasak Masakan Ramadan Khas Melayu
![Srikandi Ganjar Sumut Gelar Kelas Memasak Masakan Ramadan Khas Melayu](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/61f97d4257edc62915dd1d2e38c47353.jpg)
SUKARELAWAN Srikandi Ganjar Sumatra Utara menggelar kelas memasak membuat masakan ramadan khas Melayu yaitu bubur Podas pada Jumat (24/3)
Kegiatan itu digelar dengan komunitas Pengopek Kerang (PERANG) di Jalan Pelabuhan, Kelurahan Perjuangan, Kecamatan Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai, Sumatra Utara.
Korwil Srikandi Ganjar Sumut Firda Annisa Sirait menjelaskan bubur podas atau bubur pedas adalah salah satu kuliner tradisional masyarakat Sumut.
Baca juga : Srikandi Ganjar Jabodetabek Gelar Pemantasan Teater Anak
"Masyarakat biasanya ketika Ramadan tiba, pasti berbuka dengan makanan manis. Namun pernahkah anda melihat masyarakat berbuka dengan hidangan yang pedas? Nah di Tanjungbalai, biasa mengolah masakan yang namanya Bubur Podas atau Bubur Pedas. Makanan ini merupakan kuliner kebanggaan masyarakat Melayu pada umumnya," ujar Firda.
Namun, menurutnya, saat ini masih banyak yang belum mengetahui cara membuat bubur podas.
Baca juga : GMP Upayakan Industri Pertanian Berkelanjutan di Kabupaten Garut
Pada proses pembuatan Bubur Podas ini ada lebih kurang 40 jenis bahan yang harus disiapkan mulai dari bumbu rempah, kelapa, beras, aneka sayuran, aneka lauk hingga dedaunan.
"Hal itu juga yang menjadi ciri khas dan kesulitan tersendiri dari belajar membuat bubur podas ini, selain memiliki bahan yang banyak, cara proses pembuatannya juga terbilang lama. Namun, usaha untuk membuat masakan ini sebanding dengan kelezatan yang dihasilkan," sambungnya.
Diharapkan makanan ini bisa populer kembali di bulan puasa dan bisa dijadikan sebagai bisnis usaha musiman yang menjanjikan untuk ditekuni.
Kegiatan itu juga sejalan dengan program Ganjar Pranowo yang selalu memberikan edukasi serta pengetahuan kepada masyarakat untuk terus melestarikan budaya baik itu dari kuliner hingga kesenian.
Meta, salah satu warga yang mengikuti cooking class itu mengaku sangat senang karena mendapat ilmu baru dalam hal memasak.
"Biasanya kita hanya makan, sekarang jadi tahu cara membuatnya juga. Bubur ini sudah cukup terkenal di sini. Terima kasih Srikandi Ganjar," ujar Meta. (RO/Z-5)
Terkini Lainnya
Waspada Ancaman Kebakaran di Pemukiman
Langkah Praktis Mengolah Mandu Beku Jadi Camilan Lezat
Resep Sate Kambing Enak, Empuk, dan Tidak Bau Prengus
Ussy Sulistiawaty Ungkap Peran Penting Memasak untuk Keluarga
Mengenal Kandungan dan 3 Bahaya Mengonsumsi Susu Evaporasi
Yuk, Ikuti Pelatihan Cooking Class dari Finalis MCI Dhifa dan Tanam Ilmu
NasDem Siap Dukung Bobby Nasution di Pilgub Sumut
Terpeleset saat Mancing, Tua Hutagaol Ditemukan Tewas di Sungai Asahan
Bobby Diharap Pertimbangkan Kader Golkar Jadi Cawagub
Polri Pecat 15 Anggota Polrestabes Medan yang Dirumorkan Buron
Wisata Penangkaran Buaya Asam Kumbang sekaligus Edukasi
Mafia Kelapa Sawit yang Rugikan Negara Rp100 Miliar Ditangkap
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap