H-2 Lebaran, Merak Lebih Padat dari Bakauheni
![H-2 Lebaran, Merak Lebih Padat dari Bakauheni](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/04/391deb344e506d1773d9c5080bcd2d54.jpeg)
MENTERI Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan sejumlah catatan dari pelaksanaan arus mudik di Pelabuhan Merak-Ciwandan dan Bakauheni yang sudah berlangsung hingga hari ini.
“Untuk arus mudik, Merak secara umum lebih padat dari Bakauheni. Tetapi dari pantauan udara bersama Kapolri, hari ini pergerakan kendaraan relatif landai,” ungkap Menhub dalam keterangan tertulis pada Kamis (20/4) .
Saat itu, Menhub Budi bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Yudo Margono, meninjau pelaksanaan arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, pada H-2 jelang Lebaran.
Baca juga : Kapolri Turun Langsung Pantau Arus Mudik Tol Merak Hingga Sumatera
Menhub menjelaskan, salah satu catatan yang perlu diperhatikan kedepannya adalah terkait pengendalian volume kendaraan dengan kapasitas yang mampu ditampung atau V/C Ratio agar tetap di bawah angka 1 yang artinya masih lancar.
“Kalau V/C Ratio sudah 0,8 itu artinya sudah warning. Dalam dua hari terakhir ini di Pelabuhan Merak sudah mencapai 0,85, padahal hari sebelumnya masih antara 0,5 dan 0,6,” tuturnya.
Untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan, Menhub meminta PT ASDP untuk memberikan peringatan dini agar V/C Ratio bisa tetap terkendali. “Keberhasilan mengendalikan kepadatan kendaraan di Tol Cipali karena ada early warning campaign dan traffic counting relatif cepat sehingga Korlantas bisa segera mengambil keputusan,” ucap Menhub
Baca juga : Mudik Lebaran 2023 Aman dengan Operasi Ketupat
Menhub menyebut, jika Pelabuhan Merak sudah terlalu padat, maka untuk kendaraan mobil dan bus bisa dialihkan ke Pelabuhan Ciwandan dan BBJ atau sebaliknya. Kemudian, tempat pengendapan atau delaying system di titik-titik rest area juga perlu dimaksimalkan.
Menhub mengungkapkan, telah mendapatkan masukan dari para pemerhati transportasi yang menyarankan, untuk tahun depan dapat diselenggarakan mudik gratis sepeda motor untuk ke Sumatera, karena jumlah yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera sangat banyak.
Catatan Menhub selanjutnya yaitu untuk lebih mengantisipasi kepadatan angkutan barang yang sempat terjadi di Pelabuhan Ciwandan beberapa waktu lalu. Menurutnya, jika tidak diantisipasi lebih baik kedepannya akan terulang kembali, bahkan bisa lebih parah.
Baca juga : Kemenhub Gunakan Pelabuhan Ciwandan Antisipasi Kepadatan Pemudik di Pelabuhan Merak
Terjadinya antrian truk diantaranya disebabkan pelaksanaan SOP e-ticketing yang belum berjalan baik, sehingga truk yang belum memiliki e-ticket dan belum waktunya boarding sudah mengantri di pelabuhan sehingga mengakibatkan kepadatan. Selain itu, adanya sejumlah sopir truk yang enggan diarahkan ke Pelabuhan Panjang dengan alasan lebih jauh.
“Alhamdulillah dukungan dari Polri dan TNI sangat signifikan dalam membantu mengendalikan arus mudik di Pelabuhan Merak – Bakauheni. Saya sampaikan terima kasih juga kepada Polda Banten dan Lampung, serta Gubernur Banten dan Lampung yang telah memberikan dukungannya. Semoga sinergi ini tetap terjaga untuk menghadapi dua hari ke depan yang masih berpotensi terjadi lonjakan arus mudik,” kata Menhub.
Berdasarkan data dari ASDP, total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mulai dari H-10 hingga H-4 tercatat 470.495 orang, atau naik 7% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 440.062 orang. Sementara, untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 109.468 unit atau naik 3% persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 106.090 unit.
Sedangkan, untuk jumlah penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa mulai dari H-10 hingga H-4 tercatat 265.411 orang, atau naik 10% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 240.939 orang. Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 53.884 unit atau naik 5% persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 51.348 unit. (RO/Z-7)
Terkini Lainnya
KPK Usut Kabar Sewa Helikopter Menhub Diduga Pakai Uang Korupsi Jalur Kereta
Kolaborasi dan Efisiensi Kunci Majukan Industri Kepelabuhanan
Kemenhub Prioritaskan Penyediaan Kendaraan Listrik di IKN
Menhub Tegur Garuda Indonesia Soal Layanan Penerbangan Haji
Menhub Klaim Proses Pembangunan Infrastruktur Indonesia Tumbuh Cukup Merata
Persiapan Jelang Pengabenan Korban Penganiayaan STIP
Ini Jawaban Panglima TNI Ratas 'Hujan' Kritik Revisi UU TNI
TNI Lestarikan Benteng Cikahuripan di Lembang
Komentar Panglima TNI tentang Multifungsi TNI Disayangkan
Panglima TNI Ajak Semua Elemen Bangsa Bersatu Pasca Pemilu
Tinjau Pelabuhan Gilimanuk, Menhub Pastikan Pelayanan Angkutan Lebaran Berjalan Lancar
Kapolri, Panglima TNI, dan Menhub Tinjau Kesiapan Layanan Mudik Terminal Purabaya Sidoarjo
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap