visitaaponce.com

Raih Anugerah Desa Wisata 2023, Yuk, Intip Keunikan Desa Wukirsari dan Hargotirto

Raih Anugerah Desa Wisata 2023, Yuk, Intip Keunikan Desa Wukirsari dan Hargotirto
Desa Wukirsari terletak di Bantul, Yogyakarta, bisa ditempuh dalam waktu 1 jam 11 menit dari Yogyakarta International Airport.(Kemenparekraf)

DESA Wukirsari di Kabupaten Bantul dan Desa Hargitirto di Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta, masuk dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023.

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharja mengatakan,  hal tesebut menunjukkan desa wisata di DIY menjadi daya tarik pariwisata di Indonesia. Selain itu, desa wisata juga memberikan dampak pertumbuhan ekonomi di masyarakat sekitar.

"Mari komitmen ini kita gelorakan bersama dengan masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta untuk bangkit semangatnya, kemudian menjadikan pariwisata sebagai lokomotif pergerakan ekonomi yang mensejahterakan," kata Singgih ketika menemani kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, pekan lalu.

Baca juga : Perkuat Produk Desa Wisata Melalui Pengembangan Desa Wisata Tematik

Desa Wukirsari, misalnya, memiliki paket wisata budaya dan edukasi batik di Giriloyo, paket wisata alam di kawasan pesisir Sungai Opak, wisata religi di kawasan Makam Raja-raja Pajimatan dan Makam Sunan Giriloyo, wisata ekonomi budaya di Kawasan Pasar Tradisional Sor Jati, edu-wisata satwa burung berbasis penangkaran burung, serta memaksimalkan potensi
kerajinan tatah sungging wayang.

Berbeda dengan Desa Wukirsari, Pengelola Desa Wisata Hargotirto, Alie Subkhan menyebutkan, desanya mengusung tagline 'Pulang ke rumah Simbah.' Hal tersebut disampaikan di sela-sela kunjungan Sandiaga Uno di Hargotirto ke Kulonprogo.

Baca juga : Desa Wisata Binaan PLN Masuk dalam 75 Besar Penganugerahan ADWI 2023

Wisatawan yang berkunjung akan teringat akan petuah-petuah yang disampaikan oleh simbahnya (kakek/nenek). Daya tarik unggulan yang ditawarkan adalah wisata alam Pule Payung, terdapat Gunung Gajah.

Gunung tersebut merupakan gunung api purba yang akan dikembangkan menjadi obyek wisata penelitian bebatuan/geologi.

Selain itu, atraksi di Desa Wisata Hargotirto adalah jathilan/Encling, mocopat, wayang kulit, kethoprak, dan tari-tarian. Wisatawan juga dapat melihat kegiatan para penderes mengambil nira untuk membuat gula merah dan gula semut. Sekitar 90% warga Hargotirto berprofesi sebagai penderes. "Kami memiliki 28 homestay," kata dia.

Semua tempat menginap tersebut telah dilengkapi dengan kloset duduk. Untuk kuliner, wisatawan bisa menikmati makanan khas nasi tiplek. Nasi ini diolah dengan cara diberi santan dan garam dengan dibungkus daun pisang dikukus dengan lauk ingkung. (Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat