visitaaponce.com

Antisipasi El Nino Bulog Sulteng Maksimalkan Penyerapan Beras Petani Lokal

Antisipasi El Nino Bulog Sulteng Maksimalkan Penyerapan Beras Petani Lokal
Kawasan persawahan di Sulawesi Tengah.(Antara)

PERUSAHAAN Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) Kantor Wilayah (Kanwil) Sulawesi Tengah, memaksimalkan penyerapan beras petani lokal sebagai bentuk antisipasi dampak el nino yang menyebabkan kemarau.

Kepala Perum Bulog Kanwil Sulteng, Heriswan mengatakan, el nino yang merupakan kondisi cuaca buruk yang bisa menyebabkan kemarau, berpotensi mengganggu ketersediaan pangan seperti beras di Sulteng.

"Untuk mengantisipasi dampak el nino, kami terus berupaya memaksimalkan serapan beras lokal. Harapannya agar stok bulog terjaga sehingga bisa memenuhi kebutuhan masyarakat," terangnya, Rabu (12/7).

Baca juga: Ketersedian Beras di Sulteng Aman Hingga Masa Panen Kedua

Menurut Heriswan, sebagian petani saat ini ada yang telah memasuki masa tanam musim kedua, namun ada juga beberapa petani lainnya di sejumlah kabupaten yang sudah panen.

"Hasil pemantauan kami petani di Banggai saat ini ada yang sudah memasuki masa panen. Sehingga proses penyerapan akan berlangsung di sana," ungkapnya.

Baca juga: Kementan Libatkan Petani Milenial untuk Antisipasi Dampak El Nino

Heriswan menjelaskan, bulog pusat telah mengarahkan kepada bulog di daerah untuk mengantisipasi kondisi yang ada, termasuk el nino. Oleh karena itu, penyerapan beras petani lokal menjadi sesuatu yang penting dilakukan.

"Memag bulog harus rutin melakukan pemantauan ke daerah-daerah kerjanya sehingga proses penyerapan bisa berjalan," tegasnya.

Heriswan menambahkan, bahwa saat ini gudang Bulog Sulteng telah menampung serapan beras petani lokal per semester I 2023 sebanyak 2.532 ton atau 10,2 % dari target 2023.

"Kami proyeksikan akhir tahun nanti sebanyak 50 % dari beban target bisa terpenuhi," tandasnya.

Saat ini stok yang dikuasai Bulog Sulteng sebanyak 4.300 ton dengan rincian cadangan PSO 3.600 ton dan beras komersil 644 ton. Beras sebanyak itu disimpan di beberapa gudang Bulog Sulteng dan diklaim bisa untuk memenuhi kebutuhan warga selama tiga bulan kedepan.

(Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat