visitaaponce.com

Kota Malang Akan Bangun Zona Market Keripik, Adopsi Cara Tiongkok

Kota Malang Akan Bangun Zona Market Keripik, Adopsi Cara Tiongkok
Sentra industri tempe Sanan, Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur.(MI/Bagus Suryo)

KOTA Malang, Jawa Timur, akan membuat zona market bekerja sama dengan Tiongkok dengan produk unggulan berupa aneka keripik tempe.

"Kami sudah melakukan pembicaraan dengan Tiongkok, nantinya akan mengembangkan zona market di Indonesia. Produk unggulan keripik," tegas Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang Eko Sri Yuliadi, Minggu (23/7).

Eko menjelaskan sudah bertandang ke Tiongkok sekaligus melihat langsung tempat produksi produk makanan dan minuman. Lawatan itu bersama Wali Kota Malang Sutiaji mengusung spirit produk UMKM Kota Malang Go International.

Baca juga : Merawat Sungai Brantas, Melestarikan Tradisi

Selama kunjungan, Eko melihat langsung proses produksi, kemasan sampai marketing.

"Nanti kita adopsi, lalu melakukan standardisasi produk UMKM," ucapnya.

Baca juga : Oleh-Oleh Khas Malang yang Wajib Anda Bawa Pulang

Karena itu, Eko menerapkan kebijakan pendampingan bakal digencarkan dengan target kualitas seluruh produk UMKM memenuhi syarat ekspor. Selain itu, pameran skala besar digelar termasuk mengikuti event di luar negeri.

Saat ini, sudah ada 36 UMKM melakukan ekspor produk keripik, kopi, camilan dan fesyen. Konsumennya orang Malaysia, Singapura, Dubai dan Belanda.

Adapun total UMKM di Kota Malang sebanyak 80.000 UMKM. Sebanyak 21.000 produk UMKM sudah terkurasi sesuai standar. Yang sudah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) sebanyak 7.000 UMKM. Sedangkan yang mengantongi sertifikasi halal sebanyak 1.762 UMKM.

"Jumlah UMKM yang memiliki sertifikasi halal akan kita tingkatkan terus tahun ini," pungkasnya. (Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat