visitaaponce.com

ABAS dan Ubah Bareng Ajak Anak Muda Bandung Melek Politik

ABAS dan Ubah Bareng Ajak Anak Muda Bandung Melek Politik
Pemuda Bandung mengikuti diskusi yang digelar ABAS dan Ubah Bareng(Dok. ABAS)

PEMUDA memiliki 57% suara pada Pemilu 2024 mendatang, maka dari itu peran para pemuda menjadi sangat penting. Jawa Barat sebagai provinsi dengan persentase penduduk muda terbesar di Indonesia menjadi provinsi yang sangat penting dalam pembahasan terkait pemuda dan partisipasinya dalam politik

Mendorong pemuda berpartisipasi dalam politik, Komunitas Anak Bangsa (ABAS) bersama Ubah Bareng menggelar diskusi bersama pemuda di Bandung, Jawa Barat.

Narasumber diskusi ialah Chairman ABAS Gaeandra Kartasasmita, Direktur Eksekutif Indonesia Resilience Hari Akbar, Rana Bsswedan, Inisiator Gerakan Ubah Bareng Sami Usamah, dan politisi NasDem Wibi Andrino.

Baca juga : Prabowo Diuntungkan Secara Elektabilitas dari Raffi Ahmad

Para pemuda Bandung antusias mengikuti diskusi tersebut, bahkan banyak dari mereka yang kini sadar akan pentingnya politik untuk bangsa. Terlebih jumlah pemilih muda pada tahun Pemilu 2024 mendatang yang tergolong cukup tinggi. 

Founder ABAS Gusti Arief mengapresiasi antusiasme pemuda Bandung. 

Baca juga : Pemilihan Cawapres Diyakini Transaksional

"Saya senang melihat semangat teman-teman semua untuk hadir dan ikut berdiskusi disini. Bandung adalah lautan api dan semoga dengan adanya acara ini pemuda-pemuda bisa menggelorakan api semangat untuk perubahan," ungkap Gusti yang juga politisi NasDem

ABAS dan Ubah Bareng beranggapan bahwa pemuda harus melek politik dan berani menentukan pilihan politik. Selain itu, harus sadar pemimpin apa yang dibutuhkan Indonesia. Semua calon presiden seperti Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, maupun Prabowo Subianto adalah putra terbaik bangsa.
 
"Saya duduk diantara pemuda-pemuda yang pemberani. Disaat mereka menggaungkan keberlanjutan, kita berani untuk duduk di sini dan mengusung perubahan. Kita harus buka mata, banyak yang harus dirubah dan ketidakadilan pantang untuk dilanjutkan," ungkap Gaeandra Kartasasmita.

Acara tersebut dihadiri oleh anak-anak muda dari beragam latar belakang, organisasi, partai politik dan universitas. ABAS dan Ubah Bareng ingin menularkan semangat perubahan untuk nantinya semangat itu bisa menjalar ke seluruh lapisan masyarakat di Jawa Barat.

“Kolaborasi menjadi kunci bersama sesama anak muda, masa kini adalah kita yang tau, bukan senior yang hanya menjadikan anak muda sebagai objek tetapi tidak mengikutsertakan anak muda di dalamnya” tutup Gusti Arief. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat