Beras Mahal Dipengaruhi Kenaikan Harga Gabah Petani
![Beras Mahal Dipengaruhi Kenaikan Harga Gabah Petani](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/08/95ae56567266fbde4c470d2472ffb765.jpg)
KENAIKAN harga gabah di tingkat petani diduga memicu harga beras di sejumlah wilayah di Klaten.
Kepala Gudang Bulog Meger (Klaten), Syamsul Bahri mengatakan kenaikan
harga gabah itu mempengaruhi harga beras di pasar. Harga gabah kering panen (GKP) di petani wilayah Klaten terpantau sebesar Rp6.500-Rp7.000 per kilogram.
"Kami pun sekarang tidak bisa menyerap gabah. Pasalnya, harga di atas HPP (harga pembelian pemerintah)," jelasnya, Rabu (23/8).
Baca juga: Harga Beras di Sumbar Naik, Termahal Se-Indonesia
Ia menjelaskan, apabila GKP seharga Rp6.500 per kilogram, maka setelah diproses harga beras menjadi Rp13.000 per kilogram. Harga ini merupakan harga di atas HPP Rp9.950.
"Meski harga gabah naik, hasil panen petani ini tetap menjadi rebutan para pelaku usaha penggilingan gabah dan beras," jelasnya.
Baca juga: Diterpa El Nino, Bulog Pastikan tak akan Ada Tambahan Impor Beras
Terkait stok beras, Syamsul menyatakan aman. Karena, beras di Gudang Bulog Meger, Klaten, saat ini masih ada sekitar 2.000 ton.
Produksi Turun
Sementara itu, Joko Riyanto, pelaku usaha penggilingan padi dan beras membenarkan bahwa harga beras sekarang naik.
"Sekarang harga beras naik di atas HPP. Beras kualitas medium Rp11.500 dan premium Rp13.800 per kilogram," katanya.
Kenaikan harga beras dipengaruhi, antara lain harga gabah naik, produksi turun, tidak ada panen, dan dampak kekeringan.
"Harga GKP di tingkat petani bervariasi Rp6.500-Rp7.000 per kilogram. Kemarin, saya beli Rp7.000 per kilogram," paparnya .
Salah satu pedagang beras di Pasar Klaten, Triyanti, mengatakan harga beras di pasar naik karena harga di penggilingan juga naik.
"Saya ambil beras medium di penggilingan seharga Rp11.500 dan saya jual di pasar Rp12.500 per kilogram,†tandasnya. (Z-10)
Terkini Lainnya
Presiden dan Mentan Optimistis Produksi Beras Nasional Meningkat
DPR Didorong Gelar Pansus Usut Dugaan Skandal Impor Beras
KPK Didesak Tindaklanjuti Laporan Dugaan Demurrage Beras
Serapan Pupuk Subsidi Baru 32%, Komisi IV DPR: Penyaluran tidak Efektif
Bulog Indramayu Pastikan Persediaan Beras Aman
Harga Beras Penyumbang Deflasi Tertinggi di DIY
Harga Beras Turun 4,4 Persen di Tingkat Grosir hingga Eceran
Harga Gabah Turun, Nilai Tukar Petani April Merosot
Kebijakan Fleksibilitas Harga dari Bapanas Diapresiasi
Kenaikan Gabah Diduga Picu Eskalasi Harga Beras pada Februari 2024
Harga Gabah di Cirebon Mencapai Puncaknya
Bulog Malang Kesulitan Beli Beras Petani
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap