visitaaponce.com

Relawan Wanita Nelayan Beri Pelatihan Pengolahan Bakso Ikan di Pangandaran

Relawan Wanita Nelayan Beri Pelatihan Pengolahan Bakso Ikan di Pangandaran
Pelatihan membuat bakso ikan di Pangandaran(Dok. Wanita Nelayan)

SUKARELAWAN Wanita Nelayan memberikan pelatihan pengolahan bakso ikan di Dusun Majingklak, Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Koordinator Wanita Nelayan Dusun Majingklak Eni Maryani mengemukakan pihaknya memberikan pelatihan pembuatan bakso ikan hingga proses produksinya. 

Eni mengatakan pihaknya melihat potensi pengolahan bakso ikan marlin yang bisa digarap oleh para istri nelayan di dusun tersebut untuk bisa memberikan penghasilan kepada para istri nelayan

Baca juga : Tingkatkan Potensi UMKM, Srikandi Ganjar Banten Ajak Warga Belajar Olah Bakso Ikan

Untuk mendukung pengolahan bakso ikan ini, Wanita Nelayan juga memberikan bantuan rumah produksi di Dusun Majingklak.

"Untuk meningkatkan kesejahteraan ibu-ibu nelayan dan meningkatkan ekonomi keluarga. Untuk kesejahteraan warga Dusun Majingklak," tuturnya.

Baca juga : Bantu Warga Pamekasan Penuhi Kebutuhan Pokok, Sukarelawan Ini Gelar Bazar Sembako Murah

Menurut Eni, program bantuan pembangunan rumah produksi bakso ikan marlin di dusun ini disertai dengan rebranding kemasan dan pemberian alat-alat produksi.

Dengan begitu, para istri nelayan di Pangandaran mampu memperluas pasar. Selain itu, mereka akan dibantu modal dasar untuk produksi Bakso Ikan Marlin Majingklak.

Eni berharap dengan adanya program ini, para istri nelayan dan masyarakat di Dusun Majingklak Pangandaran bisa terbantu secara ekonomi. 

Sementara itu, Turiyati bersyukur atas pemberian alat-alat produksi pengolahan bakso ikan yang terdiri atas kompor gas, timbangan digital, mesin vakum sealer, mesin penggiling daging, desain kemasan, serta ribuan packaging kemasan.

"Kami sangat berterima kasih dengan adanya bantuan rumah produksi beserta alat-alatnya. Ini untuk meningkatkan perekonomian ibu-ibu," katanya.

Peserta lainnya bernama Linawati berharap dengan adanya pelatihan dan rumah produksi ini, bakso ikan yang dibuat para ibu-ibu dan istri nelayan bisa dipasarkan di supermarket.

"Rencananya, kami ingin memproduksi bakso ikan dan yang lainnya juga. Kemudian, dipasarkan di supermarket dan pasar-pasar terdekat," tuturnya. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat