Keluarga Kena Peluru Nyasar Polisi, Warga Sikka Minta Pertanggungjawaban
![Keluarga Kena Peluru Nyasar Polisi, Warga Sikka Minta Pertanggungjawaban](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/a46eed0a0a0f7b361f3390d3949e3b5c.jpeg)
PIHAK keluarga korban penembakan peluru nyasar oleh seorang anggota polisi di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), menuntut pertanggungjawaban. Yanuarius Lado selaku keluarga korban meminta sosok yang melepaskan tembakan peringatan yang memantul dan mengenai korban harus bertanggung jawab penuh.
"Yang menembak itu yang seharusnya bertanggung jawab. Kami ingin korban sehat kembali," tegas Yanuarius saat ditemui di RSUD TC Hillers Maumere pada Jumat (13/10).
Permintaan Yanuarius tersebut punya alasan tersendiri. Pasalnya sejak peristiwa itu terjadi pada Kamis (12/10), korban belum kunjung dioperasi untuk mengeluarkan proyektil yang masih bersarang di tubuhnya.
Baca juga: Seorang Warga Sikka Tertembak Peluru Nyasar
Menurut pengakuan Yanuarius, proses operasi terhadap korban asal asal Desa Geliting itu belum bisa dilakukan karena keterbatasan sarana medis di RSUD TC Hillers Maumere.
"Katanya mau dirujuk ke Kupang atau ke Denpasar-Bali, karena di sini tidak bisa operasi," ungkap Yanuarius.
Baca juga: Tidak Terima Ditegur karena tidak Pakai Helm, Pria Diduga Personel TNI Ancam Polisi
Karena itu, Yanuarius menuntut agar pihak Polres Sikka secara khusus terduga pelaku yang melepaskan tembakan tersebut dapat bertanggung jawab sepenuhnya untuk tindakan medis terhadap YS. (Z-11)
Terkini Lainnya
Petani Tewas Terseret Banjir di Sikka
2 Kabupaten di Pulau Flores Dihujani Abu Vulkanik Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Mahasiswa Muhammadiyah Maumere Bayar Uang Kuliah Menggunakan Tenun Ikat
Petugas Tembak Mati Dua Anjing yang Diduga Rabies
Ricuh Kasus TPPO di Sikka, Polisi dan Mahasiswa Baku Pukul
Seorang Ibu di Dusun Hepang-Sikka Ditandu Menuju Puskesmas
Rayakan HUT Bhayangkara, Anggota Polda NTT dan TNI Terima Hadiah Handphone dari Kapolda
Kapal Nelayan Tenggelam, Bocah Terombang-ambing di Perairan Pulau Padar
Indonesia Flobamorata Fashion In Town 2024: Merayakan Warisan Budaya dengan Tema "Culture Protector: Tradition and Modernity"
Kasus TPPO di NTT Masuk Kategori Gawat Darurat
Polres Manggarai Barat Bedah Rumah Warga tidak Layak Huni
Kapal Wisata di Labuan Bajo Dihantam Gelombang, Kapten Jatuh ke Laut
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap