Lahan Rusak, Warga Transmigrasi Manfaatkan Badan Jalan untuk Bertani
![Lahan Rusak, Warga Transmigrasi Manfaatkan Badan Jalan untuk Bertani](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/a5bfdd8e1d6ff7b54f3ba32d09984c74.jpg)
PARA petani di Desa Antasan Segara, Kecamatan Mandastana, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan (Kalsel), memanfaatkan badan jalan usaha tani untuk bercocok tanam. Pasalnya kondisi lahan pertanian yang rusak akibat bencana banjir saat musim penghujan dan terbakar saat musim kemarau.
Para petani ini adalah warga transmigran blok Bahandang 2 penempatan tahun 2002 yang masih bertahan. Informasi dihimpun Media Indonesia setidaknya ada 16 keluarga transmigrasi yang memilih tetap bertahan karena tidak ada pilihan lain. Sementara ratusan keluarga lainnya telah meninggalkan lokasi akibat kondisi lahan pertanian jenis rawa pasang surut tersebut kurang subur.
"Lahan pertanian di sini kurang subur, juga rawan bencana banjir saat musim hujan dan terbakar saat kemarau. Karena itu kami memanfaatkan badan jalan untuk ditanami agar bisa bertahan," kata Mistar, 58 salah seorang warga transmigrasi Bahandang 2.
Baca juga: Musim Hujan Tiba, Titik Panas di Kalimantan Timur Turun
Berkilo-kilo meter badan jalan di kawasan eks transmigran Bahandang ini, sejak beberapa tahun terakhir telah disulap menjadi areal pertanian holtikultura, seperti cabai, tomat, daun bawang dan sayuran. Sebagian petani tetap memanfaatkan lahan pertanian rawa pasang surut untuk menanam padi.
Usaha pertanian di badan jalan ini cukup berhasil, terlebih di saat harga sayuran yang melambung tinggi menjelang akhir tahun seperti sekarang ini.
Baca juga: Kalsel Gelar Festival Seni Internasional
Kondisi lokasi permukiman transmigrasi Bahandang 2 di Desa Antasan Segara ini cukup memprihatinkan. Setelah sekian lama ditinggalkan mayoritas transmigran, warga yang masih bertahan harus menghadapi kondisi buruknya akses jalan sehingga membuat kawasan ini sulit
dijangkau. (Z-3)
Terkini Lainnya
Mendes PDTT Beri Penghargaan Lencana Bakti Transmigrasi ke Sejumlah Bupati
Sambangi Banyuasin, Ganjar Sebut Warga Kesulitan Pupuk hingga Fluktuasi Harga Sawit
Menyusur Kapuas Fair Angkat Potensi Desa Transmigrasi di Kalimantan Tengah
OMG Dukung Perayaan HUT Masyarakat Transmigran di Kabupaten Tebo
Kemendes PDTT Matangkan Konsep Transmigrasi Transpolitan untuk Tarik Investor
Serapan Pupuk Subsidi Baru 32%, Komisi IV DPR: Penyaluran tidak Efektif
Jawa Barat Targetkan Peningkatkan Produksi Gabah Naik 11 Juta Ton
Kementan Gencar Sosialisasikan Kebijakan Pengembangan Tebu Rakyat
Ancaman Kekeringan terhadap Sektor Pangan harus Segera Dimitigasi
Produktivitas 1.000 Ha Lahan Pertanian di Cianjur tidak Terpengaruh Kemarau
Pesanan 2.000 Ekskavator Haji Isam Terbesar di Dunia, Tanda Kemajuan Pertanian Indonesia
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap