visitaaponce.com

Terapkan CSA, Petani Deli Serdang Tanam Serentak untuk TekanHama

Terapkan CSA, Petani Deli Serdang Tanam Serentak untuk Tekan Hama
Petani CSA turut menggunakana alat mesin pertanian di Deli Serdang, Sumatra Utara.(Ist)

PETANI berwawasan Pertanian Cerdas Iklim atau Climate Smart Agriculture (CSA) Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) menggelar tanam padi serentak di Desa Pasar Miiring, Kecamatan Pagar Merbau untuk meningkatkan produktivitas dan meminimalisir serangan hama pada musim tanam Oktober - Maret 2024..

Petani setempat didampingi Koordinator dan penyuluh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Jaharun menyambut gembira kegiatan tanam serentak, Kamis (16/11) disaksikan Plt Bupati Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar; Kepala Dinas Pertanian, Rahman Saleh Dongoran; Kepala Dinas PUPR Janso Sipahutar dan sejumlah camat di Deli Serdang; dan Tim SIMURP dari Penyuluh Pusat.

Plt Bupati Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar mengapresiasi upaya petani Penerima Manfaat CSA SIMURP meningkatkan produksi, produktivitas dan indeks pertanaman (IP) pendapatan petani dan partisipasi petani dalam penerapan inovasi dan teknologi CSA berupa adopsi dan replikasi.

Baca juga: Tekan Impor Akibat El Nino, Kementan Gencarkan Akselerasi Tanam Padi

Teknologi CSA diterapkan Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Program Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project (SIMURP) meningkatkan kapasitas dan kompetensi petani dan penyuluh menerapkan budi daya padi yang tahan dan mampu beradaptasi terhadap perubahan iklim dan mengurangi efek gas rumah kaca.

Upaya CSA SIMURP sejalan arahan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak penyuluh dan insan pertanian bekerja keras mendampingi petani meningkatkan produktivitas dan produksi padi sawah.

"Indonesia dulu, 2017 sampai 2019, berhasil swasembada pangan di bawah komando Presiden Jokowi. Ini merah putih memanggil. Mimpi kita ke depan, 2026 kita swasemabada pangan. 2028 kita berdaulat pangan. Tidak ada impor, tapi kita justru ekspor," katanya pada Pembinaan Penyuluh Kalsel bagi Peningkatan Produksi Padi dan Jagung di Banjarbaru, Kalsel, baru-baru ini.

Baca juga: Stabilkan Harga, Kementan dan Petani Champion Pasok Cabai ke Pasaran

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan Dedi Nursyamsi mengatakan penyuluh dan stakeholders siap mendukung peningkatan produksi dan produktivitas pangan.

"Kementan sudah melakukan bimbingan teknis terkait produksi dan produktivitas padi dengan meningkatkan peran penyuluh sebagai ujung tombak pembangunan pertanian untuk mewujudkan surplus pangan," katanya.

Plt Bupati Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar dalam sambutannya mengapresiasi dukungan Program SIMURP dari Kementan bagi petani CSA Deli Serdang menerapkan Demplot Scalling Up seluas 100 hektare dan Demplot CSA mendukung Gerakan Pertanian Pro Organik [Genta Organik] seluas 1 hektare.

Baca juga: Didukung CSA, Subang Ajak Generasi Milenial Bangun Pertanian Daerah

"Kegiatan SIMURP di Deli Serdang diharapkan mampu direplikasi pada kecamatan lain yang belum menerapkan CSA agar dapat menerapkan pemupukan berimbang, penggunaan pestisida nabati dan pupuk organik," katanya.

Kadistan Deli Serdang, Rahman Saleh Dongoran berharap teknologi inovasi dan digitalisasi CSA menjadikan pertanian layak menjadi sumber penghidupan dan kegiatan usaha yang menguntungkan bagi petani dan masyarakat.

Selain penyuluh BPP Jaharun, turut hadir penyuluh dari delapan BPP di Deli Serdang, kelompok tani [Poktan] dan Gapoktan, Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A), Usaha Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA), Kelompok Wanita Tani (KWT) dan Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) setempat. (RO/S-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat