visitaaponce.com

Diskonfo Kaltim Sosialisasikan SP4N-LAPOR hingga ke Pulau Terluar

Diskonfo Kaltim Sosialisasikan SP4N-LAPOR! hingga ke Pulau Terluar
(DISKOMINFO KALTIM)

SOSIALISASI aplikasi layanan pengaduan masyarakat akhirnya sampai ke pulau terluar Indonesia di Kampung Teluk Harapan. Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kalimantan Timur menggelar kegiatan Sosialisasi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional - Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR!) pada Sabtu (7/10).

Teluk Harapan adalah salah satu kampung di Kecamatan Maratua, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Pulau Maratua adalah satu di antara 31 gugus pulau di Kepulauan Derawan. Letaknya di Laut Sulawesi dan menjadi pulau terluar Indonesia berbatasan dengan Sabah di Malaysia Timur dan Filipina Selatan.

Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal merasa senang karena SP4N-LAPOR! telah masuk 10 desa dan kampung tahun ini. SP4N-LAPOR! adalah aplikasi layanan pengaduan masyarakat untuk membantu peningkatan pelayanan pemerintah ke masyarakat.

“Kita sulit memantau 400 desa dengan hutan yang luas. Karena itu kita butuh partisipasi aktif dari masyarakat. Karena itu kita infokan bahwa ada saluran SP4N-LAPOR! yang bisa kita monitor dari kabupaten, provinsi bahkan pusat,” jelas Faisal.

SP4N-LAPOR! merupakan layanan pengaduan masyarakat yang terintegrasi dengan sejumlah lembaga negara secara nasional.

Seluruh aduan yang terkirim melalui aplikasi maupun website SP4N-LAPOR! akan diverifikasi dan ditindaklanjuti. Sementara itu, terkait Identitas pelapor akan dirahasiakan, sehingga pelapor tidak perlu merasa khawatir akan informasi pribadinya.

Kini, di era keterbukaan, semua orang bisa melaporkan jika ada pelayanan publik yang janggal dan melaporkan langsung peristiwa yang menyangkut kerusakan lingkungan hidup di sekitar tempat tinggalnya.

Cukup lewat aplikasi, warga bisa mengadukan dan tentu saja segera direspon oleh instansi terkait. Melalui SP4N-LAPOR!, upaya menjaga kelestarian ekosistem hutan untuk mengurangi emisi karbon pun bisa dilakukan setiap individu masyarakat, baik di desa yang terpencil sekalipun. (RO/S-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Chadie

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat