Diskonfo Kaltim Sosialisasikan SP4N-LAPOR hingga ke Pulau Terluar
![Diskonfo Kaltim Sosialisasikan SP4N-LAPOR! hingga ke Pulau Terluar](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/f12256e72934935010c1cee507f7ac24.jpg)
SOSIALISASI aplikasi layanan pengaduan masyarakat akhirnya sampai ke pulau terluar Indonesia di Kampung Teluk Harapan. Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kalimantan Timur menggelar kegiatan Sosialisasi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional - Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR!) pada Sabtu (7/10).
Teluk Harapan adalah salah satu kampung di Kecamatan Maratua, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Pulau Maratua adalah satu di antara 31 gugus pulau di Kepulauan Derawan. Letaknya di Laut Sulawesi dan menjadi pulau terluar Indonesia berbatasan dengan Sabah di Malaysia Timur dan Filipina Selatan.
Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal merasa senang karena SP4N-LAPOR! telah masuk 10 desa dan kampung tahun ini. SP4N-LAPOR! adalah aplikasi layanan pengaduan masyarakat untuk membantu peningkatan pelayanan pemerintah ke masyarakat.
“Kita sulit memantau 400 desa dengan hutan yang luas. Karena itu kita butuh partisipasi aktif dari masyarakat. Karena itu kita infokan bahwa ada saluran SP4N-LAPOR! yang bisa kita monitor dari kabupaten, provinsi bahkan pusat,” jelas Faisal.
SP4N-LAPOR! merupakan layanan pengaduan masyarakat yang terintegrasi dengan sejumlah lembaga negara secara nasional.
Seluruh aduan yang terkirim melalui aplikasi maupun website SP4N-LAPOR! akan diverifikasi dan ditindaklanjuti. Sementara itu, terkait Identitas pelapor akan dirahasiakan, sehingga pelapor tidak perlu merasa khawatir akan informasi pribadinya.
Kini, di era keterbukaan, semua orang bisa melaporkan jika ada pelayanan publik yang janggal dan melaporkan langsung peristiwa yang menyangkut kerusakan lingkungan hidup di sekitar tempat tinggalnya.
Cukup lewat aplikasi, warga bisa mengadukan dan tentu saja segera direspon oleh instansi terkait. Melalui SP4N-LAPOR!, upaya menjaga kelestarian ekosistem hutan untuk mengurangi emisi karbon pun bisa dilakukan setiap individu masyarakat, baik di desa yang terpencil sekalipun. (RO/S-3)
Terkini Lainnya
Ratusan Media Terumbu Karang Dilepaskan demi Jaga Ekosistem Perairan
Nganggur dan Hobi Main Judi Slot, Pemuda di Kaltim Dibunuh Ibu Kandungnya
Health Expo 2024, Kaltim Siapkan Dukungan Kesehatan untuk IKN
Pj Gubernur Cek Pelayanan Publik di Samsat Induk dan Samsat Pembantu Alaya
Pj Gubernur Kaltim Pantau Arus Mudik di Bandara Sepinggan
Masyarakat Bontang Peroleh Ragam Bantuan Pupuk Kaltim
Banjarmasin Bersiap Jadi Kota Penyangga Logistik IKN
Rute Penerbangan Baru Lombok-Balikpapan Dibuka
Erick: Progres Proyek Lapangan Upacara dan Istana Negara IKN Capai 78 Persen
Dampak Pembangunan IKN Terhadap Masyarakat Kaltim Jadi Perhatian
Kantor Kemenko 1 di IKN Tampung Petugas Upacara HUT ke-79 RI
Provinsi Kaltim Gandeng Investor Tiongkok
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap