visitaaponce.com

Kelompok Tani Tanaman Hias Bandung Barat Minta Dimudahkan Dapat Pupuk

Kelompok Tani Tanaman Hias Bandung Barat Minta Dimudahkan Dapat Pupuk
Para petani tanaman hias di Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat menyampaikan hambatan mereka.(dok.GIM)

KELOMPOK tani tanaman hias di Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat menyampaikan hambatan yang mereka alami saat ini. Salah satunya adalah kurangnya pupuk berkualitas dan alat pertanian yang memadai.

Padahal dengan adanya pupuk, tanaman mereka bisa subur. Adapun hadirnya alat pertanian yang memadai, seperti alat penyiraman otomatis, dapat menurunkan biaya produksi sampai 50%. 

Hal itu dikatakan para petani saat dikunjungi Gerakan Cerita Inspirasi Tani Indonesia. Dalam acara itu  dihadiri lebih dari 50 petani setempat. Mereka berharap para petani tanaman hias akan semakin sejahtera.

Baca juga : Pemda dan Pupuk Kujang Dukung Keberlanjutan CSA di Karawang

“Kendala para petani tanaman hias saat ini adalah kurangnya ketersediaan lahan dan fasilitas untuk riset terhadap kualitas produk tanaman hias yang dihasilkan. Semoga ada upaya dari pemerintahan maupun pihak terkait untuk bisa mendukung kami dalam meningkatkan kualitas produksi tanaman hias,” Ujar Petani tanaman hias, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (6/2).

Bunga mawar sebagai salah satu produk tanaman hias memiliki permintaan pasar yang cukup baik. Para petani mengatakan dalam seminggu setidaknya ada permintaan 40.000-50.000 tangkai mawar. Jika berbicara kebutuhan pasar , sebenarnya masih banyak kebutuhan akan bunga hias asli di luar pulau Jawa. 

Potensi itu sebenarnya dilihat para petani. Namun mereka terkendala oleh berbagai keterbatasan. Dengan adanya perhatian dari Relawan GIM, para petani berharap bisa menambah kesejahteraan para anggotanya.

Baca juga : Tambahan Alokasi Subsidi Pupuk untuk Siasati Dua Fenomena Alam

“Kami bersedia untuk mendorong permintaan petani terkait kebutuhan lahan dengan mengajak Perhutani untuk mengoptimalkan lahan yang tersedia. Bendahara GIM, Surya Sjukri,  juga mengatakan bantuan-bantuan seperti mesin pengolahan pupuk kompos bisa dibantu ajukan ke kementerian ataupun dinas terkait melalui relasi Garuda Indonesia Maju,” ujar Dhika Yudistira, Sekretaris Jenderal GIM, Kabupaten Bandung Barat.

Generasi milenial memiliki peranan penting dalam menjaga ketahanan nasional, karena mereka merupakan ujung tombak adanya perubahan, dan juga mempunyai semangat yang lebih untuk kemajuan wilayahnya dengan inovasi dan kreativitas sehingga bangsa ini bisa tetap survive dan berhasil mencapai kedaulatan pangan. Garuda Indonesia Maju akan terus mendukung dalam membina para pelaku umkm dan petani dalam mengembangkan usahanya, guna meningkatkan perekonomian kerakyatan. (DG/N-1)

 

Baca juga : Kementan Pastikan Pupuk untuk Musim Tanam I Mencukupi

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat