Politik Uang Mulai Mengetuk Rumah Warga di Yogyakarta
![Politik Uang Mulai Mengetuk Rumah Warga di Yogyakarta](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/f62253737f6e88af59b2d7753d905149.jpg)
MENJELANG hari pemungutan suara Pemilu 2024, warga Gondomanan ditawari bingkisan oleh tim yang mengatasnamakan salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Hal tersebut disampaikan Ugi.
Ia menceritakan, kejadian tersebut terjadi pada Kamis (8/2) siang di rumahnya, selepas Zuhur. Seseorang mengetuk rumahnya dan menawari kalender dan bingkisan dari salah satu paslon capres dan cawapres.
"Saya sempat menerimanya. Tapi, karena mau difoto, saya kembalikan. Saya bilang sudah punya pilihan sendiri," kata dia, Jumat (9/2).
Baca juga : Bawaslu Nyatakan Gus Miftah Tidak Langgar UU Pemilu
Ia mengaku tidak mengenal sosok yang akan memberi bingkisan tersebut. Ugi pun memastikan, orang itu bukan warga kampungnya.
Jumlah nominal politik uang yang akan diberikan juga tidak tahu.
"Uangnya tidak tahu jumlahnya karena ada di dalam bungkusan warna abu-abu," papar dia.
Baca juga : Jelang Masa Tenang, Bawaslu Mulai Bersihkan APK Partai
Menanggapi kejadian tersebut, Ketua Bawaslu DIY, M Najib menyatakan, kasus yang dialami Ugi berarti belum sampai terjadi politik uang. Pasalnya, orang tersebut belum menerima bingkisan yang mengatasnamakan Paslon tertentu.
"Kami meminta masyarakat untuk mencegah politik uang dengan menolaknya," kata dia.
Namun, apabila sampai ada pemaksaan dan intimidasi untuk menerima politik uang dan memilih calon tertentu, orang tersebut bisa melaporkannya ke Bawaslu.
Baca juga : Semua Kecamatan di Bangka Rawan Potensi Serangan Fajar
Menurut dia, lebih baik mencegah daripada menemukan fakta pelanggaran. Ia mengatakan, pelanggaraan yang diproses sebagian berasal dari laporan masyarakat karena personel Bawaslu yang terbatas. (Z-5)
Terkini Lainnya
Jika Politik Bansos Terulang di Pilkada 2024, Politik Dinasti dan Nepotisme makin Merajalela
Jelang Pilkada, Rakyat Diminta Sadar dari Hipnotis Politik Populisme ‘ala Jokowi’
Partisipasi Pemilih Tanah Air tak Diimbangi Budaya Politik yang Baik
Bamsoet dan SBY Bahas Demokrasi Biaya Tinggi
Kodifikasi UU Pemilu dan Pilkada Diperlukan
2.096 Anggota Panwaslu Kecamatan Dilantik Bawaslu Sumut
MA: Syarat Usia Minimum Calon Kepala Daerah dalam UU Pilkada tidak Jelas
KPU Siap Umumkan Pasangan Presiden Terpilih Pemilu 2024 pada 24 April
Dukungan Humanies Meramaikan Pemilihan Umum 2024 di Media Sosial X
309 Ribu APK Dibersihkan Satpol PP di Hari Kedua Masa Tenang
TKN Minta Pendukung Paslon tidak Buat Masyarakat Terpecah
Semua Fraksi Disebut Pahami Keinginan Pemerintah Terbitkan Perppu Pilkada
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap