Lava Gunung Lewotolok Mengalir Sejauh 2 KM, BPBD Siapkan Evakuasi Mandiri
![Lava Gunung Lewotolok Mengalir Sejauh 2 KM, BPBD Siapkan Evakuasi Mandiri](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/ffd980d5b2f2ae77c01fbeeb8c75027b.jpg)
KEPALA Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, Adris Koban menyebutkan lava Gunung Lewotolok telah mengalir sejauh dua kilometer, Kamis (28/2).
Kondisi tersebut mengancam penduduk Desa Jontona, Kecamatan Ile Ape Timur yang berada di kaki gunung. Warga desa setempat sudah diminta tidak melakukan aktivitas dalam radius empat kilometer dari lereng gunung.
Untuk mengantisipasi terjadi letusan yang lebih besar, menurut Adris, BPBD bersama Basarnas, pemerintah daerah dan aparat keamanan menggelar rapat kemudian mengunjungi warga di Desa Jontona. "Kami siap jika warga bersedia melakukan evakuasi mandiri ke lokasi yang aman, terutama warga yang berusia lanjut," ujarnya.
Baca juga : Erupsi Gunung Ile Lewotolok Meningkat, 821 Kali Selama 15 Hari
Sejauh ini, belum ada perintah mengevakuasi warga dari dua desa yang terancam lava Gunung Lewotolok yakni Jontona dan Todanara. Namun, BPBD maupun Basarnas siaga jika sewaktu-waktu diperintahkan mengevakuasi warga.
"Rapat koordinasi ini telah menghasilkan beberapa kesepakatan sehingga tim Satuan Komando Penanganan Darurat Bencana (SKPDB) Erupsi Gunung Lewotolok melakukan sosialisasi dan menghimbau masyarakat Desa Jontona dan Desa Todanara agar tetap waspada dan mengikuti arahan tim," ujarnya.
Adapun Gunung Lewotolok telah naik status dari level waspada menjadi siaga sejak 27 Februari 2024. (Z-4)
Terkini Lainnya
Rayakan HUT Bhayangkara, Anggota Polda NTT dan TNI Terima Hadiah Handphone dari Kapolda
Kapal Nelayan Tenggelam, Bocah Terombang-ambing di Perairan Pulau Padar
Indonesia Flobamorata Fashion In Town 2024: Merayakan Warisan Budaya dengan Tema "Culture Protector: Tradition and Modernity"
Kasus TPPO di NTT Masuk Kategori Gawat Darurat
Polres Manggarai Barat Bedah Rumah Warga tidak Layak Huni
Kapal Wisata di Labuan Bajo Dihantam Gelombang, Kapten Jatuh ke Laut
12 Jam Terjadi 22 Kali Guguran Lava dan 53 Gempa Merapi
Kilatan Petir Abu Vukanik Muncul Saat Erupsi Gunung Ibu
Sejak Kemarin Gunung Merapi Muntahkan Lava Setiap Jam
Hampir Setiap Setengah Jam Terjadi Guguran Lava di Gunung Merapi
Kekeringan Meteorologis Lembata, 5.365,94 Hektar Hutan Lindung Ile Lewotolok Terancam
Aliran Lava Mulai Membakar Vegetasi Sektor Barat Puncak Ile Lewotolok
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap