visitaaponce.com

Jalan Penghubung Kelurahan di Kota Kupang Ambles, Transportasi Lumpuh

Jalan Penghubung Kelurahan di Kota Kupang Ambles, Transportasi Lumpuh
Hujan deras menyebabkan banjir dan jalan ambles di Kupang, NTT.(Dok. Metro TV)

JALAN Taebenu yang menghubungkan pusat Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan Kelurahan Liliba dan Penfui, ambles akibat hujan lebat yang turun tanpa henti sejak Selasa (12/3) malam dan masih berlangsung sampai Rabu (13/3) sore.

Badan jalan yang ambles terletak di perbatasan Kelurahan Oebufu dan Penfui, hampir mencapai satu meter. Kondisi tersebut membuat arus lalu lintas lumpuh.

Saat ini, satu-satunya akses jalan dari dan menuju Penfui dan Liliba adalah melewati Jembatan Liliba yang berjarak sekitar satu kilometer dari lokasi jalan ambles.

Baca juga : Jembatan Kapsali di Kupang Ambles akibat Banjir, Transportasi Lumpuh

Dampaknya, arus kendaraan yang melintasi jembatan bertambah sehingga menimbulkan kemacetan panjang. Kondisi ini diperparah dengan proyek pembangunan duplikasi jembatan Liliba yang masih berlangsung.

Kadis PUPR Kota Kupang, Maksi Dethan mengatakan petugas baru saja kembali melakukan survei di lokasi jalan yang ambles.

"Kami sudah tinjau, nanti koordinasi," kata Maksi kepada Media Indonesia, Rabu, (13/3).

Baca juga : Hujan Lebat, TPS di Kota Kupang Tergenang Air

Di ruas jalan lainnya, seperti di Jalan Frans Seda dan Jalan WJ Lalamentik juga terlihat genangan air di sejumlah titik. Bahkan di Kelurahan Kayu Putih, air meluap dari selokan ke jalan yang membuat arus lalu lintas terhambat.

Sementara itu, di Jalan Timor Raya, tepatnya di Kelurahan Naibonat, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang juga terjadi antrean kendaraan lantaran air hujan menggenangi jalan dengan ketinggian mencapai 30 centimeter

Sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa akibat musibah banjir di Kota Kupang dan Kabupaten Kupang, kecuali seorang bocah laki-laki terbawa banjir di selokan pada Senin awal pekan ini, berhasil diselamatkan oleh warga.

Ayah korban, Ahmad Yasir mengatakan, anaknya terjatuh ke selokan dan terbawa banjir. Setelah dievakuasi, bocah bernama Kevin ini dilarikan ke rumah sakit. "Dia mendapat jahitan di kepala, tangan lecet dan kuku terkikis," kata Ahmad Yasir.

(Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat