visitaaponce.com

PBSI Sempat Khawatir Indonesia Masters dan Indonesia Terbuka Sepi Penonton

PBSI Sempat Khawatir Indonesia Masters dan Indonesia Terbuka Sepi Penonton
Ilustrasi(Medcom)

PENGURUS Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mengaku sempat khawatir turnamen Indonesia Masters dan Indonesia Terbuka akan sepi penonton karena ada sejumlah agenda cabang olahraga lain yang digelar dalam waktu berdekatan.

Bahkan, Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna, awalnya, mengira penjualan tiket kedua turnamen berlevel BWF Super 500 dan Super 1000 itu akan rendah. 

Tapi, akhirnya, hal itu terbantahkan karena seluruh tiket sudah terjual habis hanya dalam waktu satu hari setelah dijual secara resmi.

Baca juga: Bisa Disaksikan Penonton, Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022 Gairahkan Bulu Tangkis RI

"Sungguh tidak menyangka peminatnya masih sangat ramai. Bahkan tiket Indonesia Masters sudah habis sejak bulan lalu. Awalnya, kami sempat pesimistis, karena di Jakarta sendiri akan ada Formula E, pilihan tontonan semakin banyak. Tapi ternyata animo masyarakat ke bulu tangkis masih tinggi," kata Agung dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (30/5).

Tidak lupa pula, untuk merespon potensi keramaian di Istora Senayan Jakarta yang akan menjadi arena pelaksanaan, PBSI telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengawasi penerapan protokol kesehatan dan keamanan acara.

Sebelumnya, PBSI menyebut tiket Indonesia Terbuka, yang dirilis Kamis (26/5) siang langsung terjual habis hanya dalam tempo 16 jam.

"Kami mengalokasikan tiket untuk penonton sebanyak 70% dari kapasitas Istora. Setelah dibuka kemarin jam 12 siang, melalui penjualan online di web PBSI dan Loket.com, dalam waktu 16 jam semua tiket di semua kategori dan semua hari sudah habis terjual," ucap Kabid Humas dan Media PP PBSI Broto Happy.

Panitia penyelenggara masih akan menjual tiket pertandingan secara langsung saat hari pertandingan dengan besaran kuota 10%. 

"Penjualan tiket secara langsung juga akan dilakukan pada Indonesia Masters, yang lebih dulu dilaksanakan," pungkas Broto. (Ant/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat