Westbrook Mengaku tidak Mau Pikirkan Masa Depannya di Lakers
PEBASKET Russell Westbrook menyatakan dia tidak mau terjebak untuk memikirkan berlarut-larut perkara nasibnya di Los Angeles Lakers dan memilih tetap bersikap profesional guna menyiapkan musim baru NBA 2022-23.
Nama Westbrook belakangan santer dikabarkan tidak lagi diinginkan oleh jajaran manajemen Lakers yang siap untuk melepaskan si pemain apabila menemukan kesepakatan yang sesuai.
"Saya tidak perlu hal itu," kata Westbrook saat ditanya apakah dia merasa diinginkan oleh Lakers, seperti disiarkan ESPN, Senin (26/9).
Baca juga: Suns Mempertimbangkan Lepas Crowder
"Saya hanya perlu melakukan pekerjaan. Soal diinginkan atau tidak, tidak penting. Saya pikir yang terpenting adalah tetap datang dan melakukan pekerjaan seperti biasanya, menjadi profesional dan bermain untuk bersaing," tambahnya.
Westbrook akan menjalani musim keduanya di Lakers dan pebasket berusia 33 tahun itu tidak memiliki jaminan apapun.
Dia tidak dijanjikan tempat sebagai pancamula reguler, perpanjangan kontrak, ataupun opsi barter yang bisa membuatnya tetap berada di roster aktif.
Westbrook mengaku sudah berbicara dengan pelatih anyar Lakers, Darvin Ham, serta mengemukakan hubungan serta kepercayaan atas visi sang juru taktik soal perannya di tim, tanpa membeberkan sebagai pancamula atau dari bangku cadangan.
"Saya mengerahkan semuanya agar tim ini bisa menang. Saya siap dengan apapun yang akan terjadi," katanya.
Pemain Terbaik (MVP) NBA 2017 itu juga menyatakan intens berkomunikasi dengan dua rekan bintangnya di Lakers, LeBron James dan Anthony Davis.
Ketiganya cuma bisa bermain bersama-sama dalam 21 gim musim lalu, dan Westbrook percaya masih ada kemungkinan hasil lebih positif bila jumlah itu bertambah.
"Ada optimisme yang begitu besar tentang potensi kami, bagaimana AD, Lebron, dan saya, bisa jadi kekuatan yang sulit dihentikan dalam pendapat saya," ujarnya.
Westbrook menegaskan bahwa tidak ada masalah dengan kepercayaan dirinya, bilapun ada persoalan ia hanya menyoroti bagaimana hal-hal di luar lapangan musim lalu tidak lagi hanya mengarah ke dirinya sendiri tetapi juga keluarga dan orang-orang terdekatnya.
Mengingat pandemi covid-19 yang mengganggu rutinitas penonton menghadiri gim NBA, bagi Westbrook sungguh tidak menyenangkan ketika akhirnya keluarganya hadir dan ia menjadi sasaran cemooh oleh para penonton bahkan suporter Lakers sendiri.
Lakers akan mengawali musim reguler NBA 2022-23 bertandang ke markas juara bertahan Golden State Warriors di Chase Center, California, pada 18 Oktober. (Ant/OL-1)
Terkini Lainnya
Bronny James Tegaskan Siap Buktikan Diri
Los Angeles Lakers Pilih Putra LeBron James di Dranft NBA Putaran Kedua
Pelatih Baru Los Angeles Lakers JJ Redick Akui Minim Pengalaman
Los Angeles Lakers Resmi Umumkan JJ Redick Sebagai Pelatih Kepala
LeBron James Tolak Tawaran Perpanjangan Kontrak dari Los Angeles Lakers
Los Angeles Lakers Dilaporkan Kontrak JJ Redick Sebagai Pelatih
Westbrook Ingin Bergabung dengan Clippers
Datangkan Russell, Lakers Kirim Westbrook ke Jazz
Westbrook Putuskan Bertahan di Lakers
Dicemooh Pendukung Lakers, Westbrook Dapat Dukungan dari Rekan Setim
Masuk Protokol Covid-19, Westbrook dan Bradley Absen Bela Lakers
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap