visitaaponce.com

Audi Target Rebut Gelar Juara F1 pada 2028

Audi Target Rebut Gelar Juara F1 pada 2028
Mobil baru Formula 1 Audi dirilis menjelang GP Belgia, 28 Agustus 2022 lalu.(AFP/JOHN THYS )

PRODUSEN mobil raksasa asal Jerman, Audi, telah mengumumkuan akan bergabung dalam kejuaraan balap Formula 1 (F1) pada 2026 mendatang. Mereka akan menjadi pemasok power unit dan membentuk tim pabrikan bersama Sauber, atau yang saat ini bernama Alfa Romeo Racing.

Meski balapan perdana Audi di F1 masih cukup lama, CEO Audi Formula Racing GmbH Adam Baker telah mencanangkan target untuk tim balap tersebut. Dia menegaskan, Audi siap merebut gelar juara F1 pada musim ketiga mereka, tepatnya pada F1 2028.

"Kami ingin kompetitif sebagai pabrikan dalam tiga tahun (sejak musim pertama). Kami yakin ini adalah target yang realistis. Kami bertujuan untuk ambil bagian dalam pertempuran tahun ketiga untuk meraih kemenangan," ucap Baker dikutip dari Motorsports, Selasa (27/12).

Dengan target besar tersebut, Baker tak menapik bahwa timnya saat ini dihadapkan dengan tantangan yang sangat besar. Karenanya, Audi sudah mulai menjalankan proyek jangka panjang mereka, yakni memproduksi power unit yang sesuai dengan regulasi teknis 2026.


Baca juga: AlphaTauri Rilis Tanggal Peluncuran Mobil Baru


"FIA terus bekerja sama dengan tim-tim kejuaraan tentang peraturan sasis baru yang akan berbeda secara signifikan dari kendaraan generasi saat ini. Kami berharap versi pertama dari peraturan ini akan diterbitkan pada akhir 2023 dan versi finalnya pada 2024," kata Baker.

"Kami sepenuhnya fokus pada program pabrik kami. kami akan mengembangkan sasis, mengintegrasikannya dengan power unit dan memulai tes pertama pada 2025," jelasnya.

Memasang target tinggi di F1, Baker mengaku tidak khawatir dengan pesaing mereka yang jauh lebih berpengalaman di kejuaraan jet darat tersebut. Dia pun bertekad untuk memaksimalkan persiapan sebelum balapan perdana pada 2026 mendatang.

"Kami memiliki 42 bulan tersisa untuk balapan pertama kami. Pada 2026, regulasi teknis baru akan diperkenalkan, tidak hanya power unit tetapi juga sasis akan berubah," tutur Baker.

"Ini mungkin akan menghilangkan beberapa keunggulan tim veteran, jadi akan lebih mudah bagi pabrikan baru untuk berada dalam posisi kompetitif yang baik," tukasnya. (OL-16)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat