visitaaponce.com

TARUNG bebas adalah olahraga dan seni beladiri yang menampilkan dua orang partisipan dengan berat yang serupa bertanding satu sama lain.

Bagi sebagian besar orang, olahraga tarung bebas atau sering disebut Mixed Martial Arts (MMA) adalah olah raga yang keras. Kini, olahraga tarung bebas semakin disukai di berbagai penjuru dunia tak terkecuali di Indonesia.

Olahraga tarung bebas atau MMA terus berkembang dan kini muncul ajang baru di Indonesia bertajuk ‘Baku Hantam Championship” yang dapat menjadi ajang baru bagi pertarung Tanah Air untuk unjuk kemampuan.

Baca juga: Menanti Andrade Menaklukkan Lineker di Axiata Arena

Baku Hantam Championship diprakasai Rudy 'Golden Boy' Agustian, juara Muay Thai dan MMA nasional serta atlet dari One Championship dengan menggandeng pengusaha muda Tedy Japarto.

Setelah sukses digulirkan selama 2 tahun sejak tahun 2020 di Indonesia, Baku Hantam Championship kembali hadir dengan session 3 bertajuk ‘Indonesian Battle League’.

Digelar di Balai Sarbini, Jakarta

Ajang Baku Hantam Championship session 3 kali ini,akan lebih banyak menggandeng para pecinta combat fighting seperti Johannes Paulus, Longines Roger Tamio (Chris Jhon Indonesia), dan Deddy Corbuzier yang didapuk sebagai President Commissionner.

Kali ini, Baku Hantam Championship session 3 mengambil tema ‘Indonesia Bangkit’. Ajang ini akan mulai dipertandingkan bertempat di Balai Sarbini, Jakarta, pada tanggal 16 September 2023 mendatang.

Baca juga: Fight Night 63 Sajikan Duel Petarung Indonesia Kontra Tiongkok

Lebih dekat, ‘Baku Hantam Championship’ merupakan ajang kejuaraan beladiri yang menyajikan pertandingan boxing, kick boxing dan MMA dengan peraturan yang unik.

Lahirkan Talenta Petarung Baru

Baku Hantam Championship untuk melahirkan telenta petarung baru di tarung bebas di Indonesia agar bisa naik kelas ke tingkat Internasional.

Baku Hantam Championship session 3 terdapat tiga roles yakni baku pukul (freestyle boxing), baku hajar (kombinasi muaythai dan kick boxing), dan baku tumbuk (MMA no submission).

Tedy Japarto selaku Founder ‘Baku Hantam Championship’ mengungkapkan,"Kami sangat antusias dan bangga dapat kembali menghadirkan ajang bergengsi bertajuk ‘Baku Hantam Championship’ session 3 yang diperuntukkan bagi atlet tinju dan bela diri di Indonesia."

Baca juga: One Fight Night 2 Janjikan Lahirnya Sejarah Baru

"Kali ini, kehadiran Baku Hantam Championship session 3 hadir dilatarbelakangi dar Indonesia memiliki sangat besar potensi akan kekayaan alam, budaya dan bangsa yang beragam," jelasnya saat konferensi pers di Jakarta, Senin (3/7).

"Karena kami bermain di combat fighting, kami bermaksud mencetak dan menuntun pemuda-pemuda Indonesia dalam membangun jiwa sportivitas melalui event yang fight dan profesonal,” ujar Tedy.

Sementara itu, Rudy Agustian sebagai Founder ‘Baku Hantam Championship’ mengatakan, “Saya sangat senang, event ini dapat kembali terselenggara setelah sukses digulirkan selama 2 tahun."

Baca juga: Cara One Championship Lindungi Keselamatan Petarung

"Event ini diciptakan sebagai wadah bagi para atlet Indonesia dalam mengasah bakat dan menyalurkan kecintaannya terhadap bela diri, pastinya ‘Baku Hantam Championship’ kali ini berbeda dengan sebelumnya," jelas Rudy.

"Karena kali ini lebih menyajikan tontonan pertarungan yang lebih besar dan seru serta memukau, karena menunjukkan fightshow yang menonjolkan sisi bintang dari para atlet yang bertanding," tambah Rudy.

Sebagai informasi, Ajang ‘Baku Hantam Championship’ session 3 menghadirkan konsep yang lengkap dengan tujuan menciptakan fight show full of stricking. 

Baku Hantam Championship sebuah wadah bagi para juara Indonesia dalam meniti kariernya dan menjadi bintang di ajang pertarungan bebas. (RO/S