visitaaponce.com

NOVAK Djokovic akan memulai usahanya untuk meraih gelar tunggal grand slam ke-24 di AS Terbuka. Petenis Serbia itu membutuhkan kemenangan pada putaran pertama untuk merebut kembali peringkat nomor satu dunia.

Petenia berusia 36 tahun itu kembali ke USTA Billie Jean King National Tennis Center yang telah lama ditunggu-tunggu setelah melewatkan turnamen edisi 2022 karena penolakannya terkait vaksinasi.

Djokovic, berstatus unggulan kedua, bakal memulai babak pertama melawan pemain Prancis peringkat 84 dunia Alexandre Muller, Selasa (29/8).

Kemenangan akan menjamin Djokovic kembali ke peringkat teratas dunia tenis terlepas dari bagaimana sisa dua minggu kejuaraan berjalan.

Baca juga: Djokovic Incar Grand Slam ke-24 di AS Terbuka

Djokovic hanya membutuhkan 20 poin untuk mendapatkan kembali peringkat nomor satu dunia setelah mengalahkan Carlos Alcaraz di final Cincinnati Terbuka. Alcaraz, berstatus juara bertahan di AS Terbuka, sempat mengalahkan Djokovic dalam lima set final klasik Wimbledon.

Sebagian besar berharap Alcaraz dan Djokovic dapat maju ke pertarungan epik lainnya di final. Hanya, Djokovic tak mau sesumbar buru-buru berbicara final.

Meski begitu, dari rekam jejaknya Djokovic belum pernah kalah di putaran pertama ajang grand slam sejak Australia Terbuka 2006.

Baca juga: Aldila/Kato Juara di WTA Cleveland

"Anda tidak bisa memikirkan apa yang akan terjadi dalam tiga atau empat hari," kata Djokovic.

"Ini juga merupakan tindakan yang tidak menghormati lawan Anda berikutnya jika Anda sudah memikirkan pertandingan final. Pola pikir seperti itu tidak pernah benar-benar selaras dengan saya," ucapnya.

Pada pertandingan di sektor tunggal putra lainnya, unggulan ke-10 dari Amerika Frances Tiafoe dan unggulan kesembilan Taylor Fritz akan membuka kampanye mereka dengan mimpi mengakhiri penantian panjang tuan rumah selama dua dekade untuk menyabet gelar.

Pasalnya, tidak ada pemain asal AS yang sanggup juara lagi sejak Andy Roddick pada edisi 2003.

Di putaran pertama, Tiafoe menghadapi rekan senegaranya Learner Tien sedangkan Fritz menghadapi Steve Johnson dalam pertandingan sesama pemain Amerika lainnya.

Kategori Putri

Pada undian putri, juara bertahan dan peringkat satu dunia Iga Swiatek menghadapi petenis Swedia Rebecca Peterson. Di AS Terbuka, Swiatek dalam misi meraih gelar grand slam kelima dalam kariernya.

Swiatek tersingkir di semifinal turnamen Montreal dan Cincinnati tetapi yakin dia lebih siap tahun ini dibandingkan 2022.

“Saya pasti mendapatkan lebih banyak getaran positif dibandingkan sebelum turnamen tahun lalu,” katanya.

“Tetapi menjadi juara bertahan tidaklah mudah, jadi saya mengambilnya dengan santai, mencoba melakukan semuanya selangkah demi selangkah," ungkapnya.

Bintang muda tuan rumah Coco Gauff akan menjadi pusat perhatian dengan pertandingan pembukanya melawan petenis kualifikasi Jerman Laura Siegemund. Pemain berusia 19 tahun itu dalam performa terbaiknya setelah menyabet gelar di Washington dan Cincinnati.

Kemenangan Gauff di Cincinnati yang merupakan gelar WTA 1000 pertamanya menjadi bekal secara psikologis. "Saya pikir sekarang saya akan menghadapinya dengan lebih percaya diri," kata Gauff

(AFP/Z-9)