Livi Zheng Ceritakan Kemeriahan Nyoblos di Los Angeles
![Livi Zheng Ceritakan Kemeriahan Nyoblos di Los Angeles](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2019/04/1be1b88f44076c6fb4dc17e5e8dbc098.jpg)
LIVI Zheng, sutradara Indonesia di Amerika Serikat, yang sejak Januari 2019 lalu, dikontrak oleh Walt Disney Pictures untuk menjadi konsultan di Asia Tenggara, Sabtu (13/4) kemarin, menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2019, di Konsulat Jenderal Republik Indonesia-Los Angeles (KJRI-LA).
Dalam pemilu kali ini, gadis kelahiran Malang, Jawa Timur, ikut mencoblos dua surat suara yang disiapkan penyelenggara pemilu di KJRI-LA. Selain untuk memilih calon presiden dan wakil presiden RI periode 2019-2024, Livi Zheng juga memilih calon anggota legislatif untuk DPR pusat di Jakarta.
“Pengalaman nyoblos di Los Angeles kali ini, sangat menarik karena di KJRI-LA juga diadakan hiburan seperti live music dan kita juga bisa membeli makanan-makanan khas Indonesia”.
Baca juga : ANDREA PUTRI TURK Hadirkan Suasana Khidmat di Istana
“Di samping itu, senang sekali bisa bertemu dengan teman-teman dan warga Negara Indonesia lainnya di Los Angeles yang sudah lama tak bertemu karena beberapa bulan terakhir ini saya berkeliling di Asia. Mulai dari Korea, Tiongkok, Indonesia dan Singapura untuk mendistribusikan film Bali: Beats of Paradise,” ujar Livi Zheng seusai mencoblos, Sabtu lalu waktu setempat.
Sejauh ini, film terbaru Livi Zheng, “Bali: Beats of Paradise”, baru saja tayang perdana di layar terbesar di Korea Selatan, yang menurut Guinness World Records 2014, layar tersebut merupakan layar film lebar terbesar di dunia. “Bali: Beats of Paradise” merupakan film yang mengangkat kisah inspiratif pemain dan komposer gamelan Nyoman Wenten, yang mengejar mimpinya sebagai seniman Bali di Amerika lewat musik gamelan Bali.
Di awal perjalanannya, banyak tantangan menghadang. Di antaranya, mulai dari meninggalkan kampung halamannya hingga meninggalkan keluarganya di Bali. Namun, kini semuanya sudah berlalu dan dicapainya. Berkat Nyoman Wenten, gamelan kini diajarkan di kampus-kampus utama di Amerika. Dengan perjalanan hidup Nyoman Wenten itulah yang membawa “Bali: Beats of Paradise” akhirnya masuk dalam seleksi nominasi di Piala Oscar 2019 untuk kategori Best Picture.
Gamelan sekarang diajarkan di banyak universitas di AS, di antaranya, di Harvard University, Massachusetts Institute of Technology (MIT), University of California-Los Angeles (UCLA) dan University of California-Berkeley (UC-Berkeley).
Film yang pengambilan gambarnya dilakukan di Indonesia dan Amerika rencananya akan segera tayang di layar televisi penumpang dalam jaringan penerbangan Singapore Airlines di seluruh dunia. Bali: Beats of Paradise juga akan tayang di bioskop-bioskop di Indonesia mulai Juli mendatang. Nantikan ya filmnya!
Terkini Lainnya
Daftar Cawapres, Mahfud Pakai Baju yang Disiapkan Lima Tahun Lalu
Pendukung Jokowi 2019 Disebut Beralih ke Prabowo
Burhanuddin Muhtadi Laporkan Empat Akun ke Bareskrim
Pengamat Duga Surat Suara Tercoblos di Malaysia Rekayasa
TKLN 01 Malaysia: Evaluasi Kinerja PPLN dan Panwaslu Kualu Lumpur
Sean “Diddy” Combs Kehilangan Gelar Kehormatan dari Universitas Howard
Kelly Osbourne Berharap Dijauhkan Dari Kanker
Miley Cyrus tidak Yakin Ingin Punya Anak
Selena Gomez Kemungkinan tidak akan Adakan Tur Konser dalam Waktu Dekat
Riri Antoni Jajal Peruntungan di Dunia Musik
Melanie Putria, Kecanduan Lari Hingga ke Luar Negeri
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap