visitaaponce.com

Airlangga Lawatan Presiden ke Eropa Timur Tidak Gagal

Airlangga: Lawatan Presiden ke Eropa Timur Tidak Gagal
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menemui Presiden Vladimir Putin.(AP)

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlanggga Hartarto membantah pernyataan sejumlah pihak yang menyebut Presiden Joko Widodo gagal dalam menjalankan misi perdamaian ke Ukraina dan Rusia. Menurutnya, hasil dari lawatan kepala negara harus dilihat dari banyak aspek dan perspektif.

Airlangga menjelaskan bahwa misi utama yang dibawa presiden ke dua negara Eropa Timur tersebut adalah mengamankan stok bahan pangan, utamanya gandum dan pupuk.

"Yang diutamakan Bapak Presiden adalah terkait dengan ketersediaan pangan. Itu pesan Bapak Presiden, agar pangan yang ada, baik itu gandum maupun pupuk, bisa dikirim lagi ke global. Dengan begitu, ketahanan pangan bisa terjaga," ujar Airlangga di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (4/7).

Upaya tersebut, sambung dia, juga bagian dari proses perdamaian. Jika ketersediaan pangan stabil dan terjaga, kondisi dunia tentu akan jauh lebih baik. "Proses perdamaian kan sebuah proses yang berjalan terus. Ini tidak instan jadi ini awal yang baik," ucap ketua umum Partai Golkar itu.

Airlangga juga menegaskan bahwa Presiden Jokowi adalah satu-satunya pemimpin negara di dunia yang diterima oleh kepala negara Ukraina dan Rusia dalam satu kunjungan secara langsung.

"Tidak ada pemimpin negara yang diterima kedua belah pihak dalam waktu dekat. Hanya Pak Jokowi. Itu menunjukkan bahwa kedua pemimpin yang bertikai itu menerima kehadiran Bapak Jokowi," tegasnya. (OL-12)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat