PKN Berikan Klarifikasi Soal Penyambutan Anas Urbaningrum
![PKN Berikan Klarifikasi Soal Penyambutan Anas Urbaningrum](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/04/467439cd9cf3594d3ad6f2b50a4bf58b.jpg)
KETUA umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Gede Pasek Suardika mengklarifikasi dukungan yang diberikan partainya untuk Anas Urbaningrum saat bebas dari Lapas (LP) Sukamiskin. Gede menolak bila partainya disebut memberikan dukungan kepada koruptor.
“Wajar bagi yang nggak paham. Anas sudah menjalani hukuman sekarang, wajar jika Anas baru bisa berbicara dan memperjuangkan sesuatu yang diyakini. Walaupun belum bisa maksimal karena masih berstatus CMB,” tutur Gede Pasek kepada Media Indonesia, Minggu (16/4).
Diketahui, PKN dan ratusan orang lainnya menyambut Anas Urbaningrum yang pernah terjerat kasus proyek Hambalang di LP Sukamiskin. Pasek menyinggung soal keadilan yang perlu diperjuangkan.
Baca juga : Sudah Bebas, Demokrat Tak Mau Tahu Lagi Soal Anas Urbaningrum
“Banyak yang menilai Anas dikoruptorkan dalam operasi kekuasaan melibatkan oknum penegak hukum. Biar nanti berjalan ke depan untuk proses pembuktiannya. Keadilan memang tidak mudah dihadirkan tetapi tetap harus diperjuangkan,” tambahnya.
Pasek menjelaskan kader dan simpatisan partainya yang datang menemui Anas hanya sebatas bentuk dukungan moral. Bukan untuk menyambut apalabi mengelu-elukan Anas seperti yang diberitakan. Pasek menilai seluruh orang yang mendukung Anas tahu bahwa eks politisi Demokrat itu dikriminalisasi.
Baca juga : Anas Urbaningrum Sebut Permusuhan Tak Ada dalam Kamus Hidupnya
“Tentu untuk membuktikan nanti perlu waktu, dan publik sudah bisa memotret siapa saja pelakunya dari reaksi beberapa oknum saat itu yang terlibat,” tuturnya.
Pasek mengemukakan banyak guru besar, kaum cendekiawan, aktivis tokoh lintas parpol dan lainnya yang hadir membuktikan bahwa loyalis Anas bukanlah orang bodoh.
“Mereka orang yang tidak mau dibodohi lagi oleh penggalangan opini yang jauh fakta dalam kasus Anas. Cukup sedikit teliti saja akan tahu kejanggalannya. Tapi kalau. Malas berpikir maka menyimpulkan menjadi lebih gampang,” tandasnya. (Z-8)
Terkini Lainnya
10 Parpol Diprediksi Lolos ke Senayan, Termasuk 2 Parpol Baru PSI dan PKN
ICW Ingatkan Ada Jeda Waktu 5 Tahun bagi Eks Napi Korupsi yang Ingin Nyaleg
Hukuman Anas Urbaningrum Diharap Timbulkan Efek Jera Bagi Masyarakat
Temui Akbar Tandjung, Anas Urbaningrum Dapat Pesan ini
Pimnas PPI Harapkan Anas Urbaningrum Kembali Berkiprah Bangun Bangsa Lebih Baik
Eks Presiden PKS Bebas Bersyarat dari Lapas Sukamiskin
Remisi Narapidana Korupsi Hilangkan Efek Jera
KPK Eksekusi Eks Direktur Amarta Karya, Trisna Sutisna, ke Lapas Sukamiskin
Narapidan Korupsi Lapas Sukamiskin Plesiran ke 2 Kota, Emang Boleh?
Mardani H Maming Diduga Pelesiran dengan Fasilitas Mewah, Ini Tanggapan Ditjen PAS
326 Napi Koruptor di LP Sukamiskin Nyoblos, Ada Setya Novanto
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap