visitaaponce.com

Kasus Korupsi Toilet Sekolah di Bekasi Segera Masuk Tahap Penyidikan

Kasus Korupsi Toilet Sekolah di Bekasi Segera Masuk Tahap Penyidikan
Ilustrasi(Medcom.id)

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan penyelidikan dugaan rasuah dalam proyek sekolah di Kabupaten Bekasi masih terus diusut. Kasus tersebut sedikit lagi naik ke tahap penyidikan.

"Ini sudah menuju final ya. Seakrang masih penyelidikan, tapi sudah mendekati final, naik ke penyidikan. Tunggu saja," kata pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur di Jakarta, Kamis (11/5).

Asep menjelaskan saat ini pihaknya hampir rampung mengumpulkan data. Tersangka dalam kasus itu pun akan ditentukan dalam waktu dekat.

Baca juga: KPK Sedang Lesu, Kejaksaan Harus Jadi Penyeimbang

"Nanti kita umumkan," ucapnya.

Lebih lanjut, Asep menjelaskan kesulitan dalam penanganan kasus ini. Ada 488 toilet di Kabupaten Bekasi yang harus dicek satu-satu oleh KPK. Tiap item toilet itu disamakan dengan data pengajuannya. Sehingga, kata Asep, pendalamannya membutuhkan waktu panjang.

Baca juga: KPK Usut Asal Usul Uang Perusahaan Rafael Alun di Kasus TPPU

"Jadi, memang kita yang menjadi sedikit tantangan bagi kita adalah bagaimana menentukan dari 488 itu kan tidak sedikit, dan ini satu (Kabupaten) Bekasi ya, luas gitu," ujar Asep.

Pemerintah Kabupaten Bekasi membangun 488 toilet untuk sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP). Total dana dalam proyek ini mencapai Rp96,8 miliar. Dari angka itu, tiap sekolah dapat jatah Rp198,5 juta untuk pembangunan toilet. Angka yang mengejutkan publik itulah yang diduga sebagai ladang korupsi. (Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat