visitaaponce.com

KPK Kesulitan Pantau Aset Rafael Alun yang Kemungkinan Diubah jadi Kripto

KPK Kesulitan Pantau Aset Rafael Alun yang Kemungkinan Diubah jadi Kripto
Rafael alun Trisambodo(MI/Susanto)

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku kesulitan memantau aset mantan pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo yang mungkin telah diubah menjadi kripto. Kemungkinan itu bisa terjadi karena Rafael merupakan seorang pebisnis.

"Kalau yang namanya cryptocurrency itu kan boleh dibilang digital ya, uang digital, tidak berwujud. Itu susah kita memantaunya, dompet digitalnya di mana," kata pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur di Jakarta, Selasa (6/6).

Pencarian uang digital itu tidak bisa disamakan dengan duit fisik. Oleh karena itu, KPK sangat terbuka jika ada masyarakat yang ingin memberikan informasi soal kemungkinan adanya aset kripto milik Rafael.

Baca juga: KPK Sita Rumah Rafael Alun

KPK menduga Rafael menggunakan PT Artha Mega Ekadhana (AME) untuk menerima gratifikasi. Perusahaan itu bergerak di bidang konsultasi pajak.

Rafael merekomendasikan PT AME kepada wajib pajak yang bermasalah. KPK menemukan adanya aliran dana gratifikasi US$90 ribu kepada Rafael dari perusahaan tersebut.

Baca juga: Brigita akan Ditetapkan Tersangka Kalau Bukti Sudah Cukup

KPK sudah menggeledah rumah Rafael. Penyidik menemukan beberapa barang mewah berupa tas, dompet, ikat pinggang, jam tangan, perhiasan, dan uang.
 
Teranyar, Rafael dijadikan tersangka dugaan pencucian uang. Sejumlah barang seperti mobil mewah, motor, rumah, dan indekos miliknya sudah disita penyidik. (Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat