visitaaponce.com

Bamsoet Ajak Seluruh Umat Beragama Jaga Perdamaian di Tahun Politik

Bamsoet Ajak Seluruh Umat Beragama Jaga Perdamaian di Tahun Politik
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dalam Lawatan Obor Paskah Nasional XIX(MI/Adam Dwi)

KETUA MPR RI Bambang Soesatyo mengajak seluruh umat beragama di Indonesia untuk menjaga perdamaian pada tahun politik ini, Bamsoet, sapaan akrab Bambang Soesatyo- mengatakan, jangan sampai Pemilu 2024 menjadi sumber keretakan kesatuan umat beragama di Indonesia.

Hal itu diungkapkan Bamsoet dihadapan umat kristiani pada acara Lawatan Obor Paskah Nasional, yang bergulir di gedung MPR RI, Sabtu (10/9).

"Dewasa ini kita sudah memasuki tahun politik, ini juga kalau kita tidak hati-hati ini bisa menjadi salah satu sumber keretakan kita sebagai bangsa. Makanya saya ingin menyampaikan mari kita songsong pesta demorasi ini dengan riang gembira, dengan semangat kebersamaan dan semangat kegembiraan," tutur Bamsoet.

Baca juga : Pantun Bamsoet Soal Perubahan peta Koalisi Pilpres Dinilai Tak Berlebihan

Bamsoet mengatakan, cukuplah pengalaman Pemilu 2019 menjadi pembelajaran bagi bangsa Indonesia dengan kondisi Pemilu yang panas. Dia menyebut, tidak ingin lagi melihat ada duka pada pemilu 2024 mendatang.

"Cukuplah Pemulu 2019 menjadi pembelajaran, di mana ada sedikit makan korban karena ada ketidakpuasan dengan hasil Pilpres, sehingga ada demo dan bentrok dengan aparat," ujarnya.

"Semoga kedepan harapan saya, harapan kita semua, saya titip pesan kepada saudara-saudara semua, mari kita menjaga suasana yang kondusif," ujarnya.

Baca juga : Bamsoet Diminta Hentikan Wacana Penundaan Pemilu

Dengan Pilpres 2024 yang diperkirakan akan diikuti lebih dari satu pasangan calon (Paslon), Bamsoet juga meminta seluruh umat beragama di Indonesia untuk fokus pada pilihan paslon masing-masing dan tidak menyebarkan fitnah dengan menjelek-jelekkan paslon lainnya.

"Boleh kita mendukung capres pilihan kita dengan luar biasa, mari kita puji capres pilihan kita dengan pujian yang luar biasa, tanpa harus menjelek-jelekkan pasangan yang lain. Tidak boleh black campaign apalagi menyebar-nyebarkan fitnah," tegasnya.

"Makna yang harus kita waspadai jangan sampai kita fanatik mendukung seseorang, kita gak akan jadi apa-apa juga kok. Mereka jadi Presiden, Gubernur, Bupati, Wali Kota, bahkan anggota DPR, sementara kita pendukungnya ya gini-gini saja," tukasnya.

Baca juga : DPR Jangan Sia-siakan Kesempatan Hak Angket

Menanggapi pernyataan Bamsoet, Ketua Umum Lembaga Paskah Nasional Pendeta Shephard Supit menegaskan, pihaknya akan terus berupaya untuk mengajak para umatnya dalam menjaga perdamaian di tahun pemilu ini.

Shephard mengatakan, sejumlah cara akan terus dilakukannya, terutama melalui imbauan-imbauan untuk menjaga perdamaian di tahun pemilu lewat gereja-gereja maupun komunitas-komunitas kristiani.

"Tentu pertama kami akan selalu mengimbau khususnya di gereja-gereja maupun komunitas-komunitas bahwa untuk menjaga perdamaian, kita harus hindari berita-berita yang menyulut perpecahan," sebut Shephard.

Baca juga : Demokrasi Terancam Jatuh ke Tirani

"Dan harus lebih peka serta hati-hati dalam menggunakan medsos, sebab di era saat ini sangat besar sekali kemungkinan-kemungkinan terjadi kegaduhan melalui sambungan-sambungan internet, seperti berita yang kurang dipertanggung jawabkan dan tidak terkonfirmasi keakuratannya," ucapnya.

Pada kesempatan itu, Shephard juga berpesan pada seluruh umat beragama di Indonesia untuk dapat berpegang teguh dengan keimanan masing-masing untuk menghindari perpecahan di tahun politik ini

"Pesan kami tentunya pertama harus mengedepankan persaudaraan jadi jangan selalu merasa hanya dia sendiri yang benar. Kemudian kedua marilah kita miliki rasa toleransi dengan orang lain baik itu berlainan suku maupun agama," terangnya.

"Dan yang terakhir saya kira bukan hanya umat kristiani tapi seluruh umat beragama, jalankanlah ajarannya dengan sungguh- sungguh agar terhindar dari pada potensi perpecahan dan kerusuhan," tukasnya. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat