Kritik atas Food Estate Perjelas Adanya Ketegangan Politik Antara Jokowi dan PDIP
![Kritik atas Food Estate Perjelas Adanya Ketegangan Politik Antara Jokowi dan PDIP](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/08/243fb93255502b8ec8d84e648624b432.jpg)
PENGAMAT politik Ahmad Khoirul Umam berpandangan bahwa kritik yang dilontarkan PDI Perjuangan terhadap Menteri Pertahanan Prabowo Subianto terkait food estate atau lumbung pangan tidak hanya menyerang Prabowo. Dia menilai, ada upaya PDIP untuk menyerang Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Saya menilai ini adalah serangan karambol. Jadi ketika serangan ini diarahkan kepada pak prabowo, tapi sejatinya sebenarnya arah dari kritik ini juga mengarah kepada pak Jokowi," tutur Umam dalam keterangannya, Jumat (18/8).
Umam menjabarkan, kondisi tersebut pun semakin memperjelas bahwa adanya ketegangan politik antara Jokowi dan PDIP. Terlebih Jokowi yang membela Prabowo terkait kritikan PDIP tersebut.
Baca juga: Prabowo Dikritik soal Food Estate
"Dan ini semakin mempertegas bagaimana kemudian ketegangan politik terjadi, ada communication gate antara PDIP dengan pak Jokowi itu sendiri," jelasnya.
Dikatakan Umam, meskipun Prabowo memiliki tanggung jawab langsung terkait food estate namun bagaimanapun juga program food estate ini juga merupakan tanggung jawab Jokowi sebagai kepala pemerintah.
Baca juga: Puan tidak Sependapat dengan Hasto soal Food Estate
"Karena itu saya pikir ini adalah sebuah dinamika, diakui atau tidak, ditutupi seperti apapun tetap (kritikan) ini konteksnya adalah serangan terhadap PDIP kepada pemerintah secara umum, tetapi diakui atau tidak dapat juga menyasar kepada pak Jokowi itu sendiri," jelasnya.
Dapat diketahui sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menyebut bahwa proyek food estate yang saat ini dikerjakan pemerintah merupakan bagian dari kejahatan lingkungan.
Hal ini diungkapkan Hasto ketika dimintai tanggapan soal dugaan aliran dana kejahatan lingkungan sedikitnya Rp 1 triliun masuk ke partai politik untuk pembiayaan Pemilu 2024.
"Kami memberikan suatu catatan yang sangat kuat terkait dengan upaya yang telah dilakukan oleh Presiden Jokowi untuk membangun food estate," kata Hasto.
Hasto menilai kebijakan itu disalahgunakan dan mengakibatkan hutan-hutan banyak ditebang habis sehingga dinilai suatu kejahatan lingkungan.
"Dalam praktik pada kebijakan itu ternyata disalahgunakan, kemudian hutan-hutan justru ditebang habis, dan food estate-nya tidak terbangun dengan baik. Itu merupakan bagian dari suatu kejahatan terhadap lingkungan," terangnya. (Rif/Z-7)
Terkini Lainnya
KPK Ogah Jelaskan Kaitan Buku Hasto PDIP dengan Kasus Harun Masiku
KPK Sebut Gugatan Kubu Hasto Pengaruhi Kasus Harun Masiku
KPK Masih Periksa Catatan Hasto untuk Cari Harun masiku
KPK Masih Kaji Buku Catatan Hasto, Akan Dikembalikan Jika tak Berkaitan dengan Kasus Harun Masiku
KPK Tegaskan Berhak Sita Catatan Hasto yang Diklaim Berisikan Dokumen PDIP
PDIP akan Gelar Pelatihan Tim Kampanye untuk Pilkada 2024
Jokowi: Serangan Siber ke Pusat Data Nasional Juga Terjadi di Negara Lain
Jokowi Resmikan Pabrik Cell Baterai Kendaraan Listrik Terbesar se-ASEAN
Bola Perppu Perampasan Ada di Tangan Presiden Jokowi
Harga Produk Alat Kesehatan Tinggi karena Industrinya Belum Mapan
Jokowi Perintahkan Menteri-menteri Atur Ulang Tarif Pungutan Batu Bara
Istana Proses Surat Undur Diri Firli Bahuri dari KPK
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap