visitaaponce.com

DIREKTUR Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong mengatakan jelang pesta demokrasi Pemilu 2024, pemerintah mempunyai program kampanye damai yang terdiri dari tiga hal penting.

Pertama, mengajak masyarakat untuk mencoblos pada Pemilu 2024 yang akan digelar pada 14 Februari 2024. Kedua, kampanye anti politik uang bersama Komisi Pemberantasan Korupsi dengan tagline "hajar serangan fajar". Ketiga, kampanye anti hoaks.

"Kita ajak masyarakat untuk tidak membuat hoaks, dan jangan mudah percaya hoaks serta jangan menyebarkan. Masyarakat diharapkan mencari info yang benar dan akurat. Dengan info yang akurat kita akan terbantu dalam mengambil keputusan dalam memilih," jelas Usman usai membuka Konvensi Humas Indonesia di Hotel Patra Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (2/9)

Baca juga : Syahganda Nainggolan: Para Pendukung Anies Tak Perlu Khawatir dengan Demokrat

Usman yang juga Dewan Penasehat Perhumas mengungkapkan, berdasarkan pengalaman Pemilu 2019 jumlah hoaks politik akan marak menjelang pemilu. Ia mencontohkan, pada Agustus  2018 hanya ada 14 hoaks politik, tapi Maret 2019 atau sebulan sebelum pemilu jumlah hoeks melonjak 327 hoaks.

Kemenkominfo menjalin kerja sama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk menghapus konten hoaks terkait pemilu 

Baca juga : Gabung Koalisi Indonesia Maju, PAN Ingin Lanjutkan Program Jokowi

"Kita ada MoU dengan Bawaslu dan KPU dalam mengawasi ruang digital supaya bersih dari hoaks politik yang bisa memunculkan polarisasi, dan hoaks politik bisa menurunkan kualitas demokrasi. Oleh karena itu, untuk ruang digital perlu dipantau  secara ketat dan bila menemukan hoaks langsung di-take down," tegasnya.

Ketua Umum Perhumas Boy Kelana Soebroto mengatakan menjelang tahun politik, pesta demokrasi Pemilu 2024, pihaknya mengajak seluruh humas untuk menyuarakan hal yang positif tentang Indonesia.

™Jelang Pemilu 2024, Perhumas sebagai asosiasi humas mengajak seluruh humas menyuarakan hal hal yang baik tentang Indonesia. Apalagi sejak 2015 Perhumas diluncurkan, kami terus kampanyekan dan gelorakan hal hal yang baik agar menjadi narasi positif dan menyejukkan dan berimbang,™ kata Boy.

Selain itu dalam Konvensi Humas Indonesia 2023, akan memberikan apresiasi anugrah Perhumas dan juga meluncurkan Perhumas Indicators.

Perhumas Indicators yang merupakan inovasi terbaru dari Perhumas bertujuan untuk mengukur tingkat kepercayaan publik terhadap organisasi pemerintah, swasta, BUMN, dan kepemimpinan.

Ketua BPC Perhumas Semarang Julia SKB mengatakan suatu kebanggaan Semarang dipilih menjadi tuan rumah Konvensi Humas Indonesia 2023.

™Kenapa Pak Ketua (Ketum Perhumas) memilih Semarang, karena beliau menilai Semarang sangat kondusif aman, dan seperti cerminan Warak Ngendog yakni meski berbeda banyak etnis dan budaya di Semarang, tetapi tetap bisa harmonis,™jelas Julia SKB.

Julia menambahkan, pihaknya mulai membentuk Perhumas Muda. Perhumas muda yang mayoritas dari mahasiswa diharapkan dapat memimpin Perhumas di masa mendatang.(Z-5)