Alexander Akui Pernah Ada Perintah Jokowi Setop Kasus KTP-el
![Alexander Akui Pernah Ada Perintah Jokowi Setop Kasus KTP-el](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/72bf18c8b5721870f3db1c39492ce504.jpg)
WAKIL Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata mengakui pernah ada perintah dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menghentikan kasus dugaan rasuah pengadaan KTP-el. Bekas rekan kerjanya, Agus Rahardjo yang bercerita langsung saat itu.
"Ya, Pak Agus pernah bercerita kejadian itu (permintaan penghentian kasus KTP-el) ke pimpinan," kata Alex melalui keterangan tertulis pada Jumat (1/12).
Cerita Agus itu didengar Alex sebelum era Ketua nonaktif KPK Firli Bahuri. Permintaan Kepala Negara itu disebut ditolak mentah-mentah.
Baca juga: Firli Bahuri, Agus Rahardjo, dan Pemilu 2024 Jadi Momentum Kembalikan Muruah KPK
"Ditolak. Karena sprindik sudah terbit dan KPK tidak bisa menghentikan penyidikan," ucap Alex.
Menurut Alex, KPK terlanjur mengumumkan mantan Ketua DPR Setya Novanto sebagai tersangka dalam kasus itu. Penetapan yang sudah dipaparkan ke publik tidak bisa ditarik kembali.
Baca juga: Eks Pimpinan KPK Akui Jokowi Pernah Minta Kasus E-KTP Disetop
"KPK juga sudah mengumumkan tersangka," ujar Alex.
Mantan Komisioner KPK Saut Situmorang juga membenarkan permintaan Jokowi menyetop kasus ini. Dia juga mendengarnya dari omongan Agus.
"Aku ingat benar pada saat turun ke bawah pak Agus bilang 'Pak Saut, kemarin saya dimarahi (Presiden), hentikan," kata Saut melalui sambungan telepon.
Saut menyebut Agus menceritakan kemarahan Kepala Negara itu usai Lembaga Antirasuah menggelar konferensi pers soal pernyataan sikap atas Revisi Undang-Undang KPK sekitar September 2019. Sebagian komisioner sepakat melepas mantan Ketua DPR Setya Novanto saat itu sesuai dengan permintaan Jokowi.
"Dalam pikiran kotor aku pasti ada bocoran kan skornya 3-2. Tahu lah Anda yang 2 siapa, yang 3 siapa," ucap Saut. (Medcom/Z-7)
Terkini Lainnya
Alexander Marwata Dianggap Mendiskreditkan Polri dan Kejaksaan
Kejagung dan Polri Bantah Tutup Pintu Koordinasi, KPK: Kami Anggap Itu Komitmen
Pengamat: KPK Dikucilkan, tidak Lagi Disegani
Pimpinan KPK Dinilai Cari Kambing Hitam
Pimpinan KPK Akui Gagal Berantas Korupsi
KPK Ultimatum Pengusaha Tambang untuk Bayar Pajak dan Hindari Korupsi
Jokowi Ngaku Belum Tahu Agus Rahardjo Dilaporkan ke Bareskrim
Jika Meminta, KPK Siap Berikan Bantuan Hukum ke Agus Rahardjo
DPR Jangan Sekadar Gimik untuk Panggil Jokowi
Kasus KTP-E, DPR Pertimbangkan Panggil Jokowi untuk Gunakan Hak Interpelasi
Intervensi Terhadap KPK Diduga Sudah Terjadi Sejak Lama
Jawab Agus Rahardjo, Istana: Proses Hukum Setya Novanto Tetap Berjalan
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap