visitaaponce.com

KPU Gelar Nobar Debat Capres-Cawapres

KPU Gelar Nobar Debat Capres-Cawapres
Para pasangan calon presiden dan calon wakil presiden mengikuti acara pengambilan nomor urut.(MI/USMAN ISKANDAR.)

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) bakal menggelar acara nonton bareng (nobar) debat calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) untuk Pilpres 2024. Guna menjangkau penonton yang lebih banyak, KPU juga akan menayangkan acara debat secara streaming.

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari mengungkap, pihaknya menyediakan beberapa titik yang akan dijadikan lokasi nobar. Namun, KPU belum menyampaikan secara rinci lokasi penyelenggaraan nobar capres-cawapres.

"Jadi KPU juga menyampaikan akan ada beberapa titik yang akan dibuat semacam nobar debat," kata Hasyim saat dikonfirmasi, Kamis (7/12).

Baca juga: Konten Kreator Bisa Jadi Moderator Debat Capres Cawapres

Menurut Hasyim, upaya itu diperlukan untuk menjangkau penonton yang luas. Dalam gelaran debat pertama yang digelar di Kantor KPU RI pada Selasa (12/12), KPU hanya memberikan 50 undangan kepada tiap tim pasangan calon. Artinya, tamu undangan yang dapat menyaksikan debat pertama secara langsung di lokasi hanya 150 orang saja.

"Pokoknya kita usahakan sebaik mungkin dan seluas mungkin, peristiwa kampanye berupa debat capres-cawapres ini bisa di saksikan, bisa diikuti seluas mungkin sebanyak mungkin warga kita," terangnya.

Selain nobar, perhelatan debat capres-cawapres juga bakal ditayangkan KPU di televisi, platform streaming, maupun dalam bentuk audio.

Debat pertama yang diselenggarakan KPU diperuntukkan untuk debat capres. Adapun temanya adalah pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.

Baca juga: Format Debat Capres-cawapres Resmi Disepakati Bersama

Meski diperuntukkan untuk capres, KPU mewajibkan para cawapres tetap hadir mendampingi ke atas panggung. Kendati demikian, porsi bicara sepenuhnya tetap menjadi milik capres.

Debat kedua diselenggarakan KPU khusus untuk cawapres dengan tema ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN/APBD, infrastruktur, dan perkotaan.

Adapun debat ketiga kembali untuk capres. Tema yang ditentukan KPU adalah pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik. Sementara itu, debat keempat yang digelar untuk cawapres mengambil tema pembangunan berkelanjutan, SDA, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat, dan desa.

Sedangkan debat terakhir digelar untuk capres dengan tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, SDM, dan inklusi. (Z-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat