Thales Alenia Space dan Len Industri Kolaborasi Sediakan Radar dan Citra Optik untuk Pertahanan
![Thales Alenia Space dan Len Industri Kolaborasi Sediakan Radar dan Citra Optik untuk Pertahanan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/2c5b9aad8d358670a86a4da80f287d79.jpg)
PERUSAHAAN patungan Thales dan Leonardo, Thales Alenia Space menandatangani kontrak multimisi dengan PT Len Industri untuk menyediakan konstelasi observasi Bumi yang canggih.
Teknologi yang disiapkan menggabungkan sensor radar dan optik, khusus bagi Kementerian Pertahanan Indonesia.
Kedua perusahaan akan menggabungkan kekuatan untuk mengerahkan seluruh sistem (end-to-end) termasuk ruang dan ground station (stasiun bumi) di Indonesia. Sistem Pengamatan Orbit di Bumi mencakup satelit optik dan radar yang terintegrasi secara mulus serta dioperasikan melalui segmen pengamatan di darat yang bersifat multimisi, yang menerima dukungan dari Telespazio (Leonardo 67%, Thales 33%).
Baca juga : Korupsi Satkomhan, Komisi I Dorong Audit dan Penyelidikan
Solusi yang terbukti secara operasional dari Thales Alenia Space, didukung oleh kecerdasan buatan untuk menjamin daya tanggap sistem yang cepat serta peningkatan kemampuan intelijen, pengintaian, dan pengamatan.
Sistem Konstelasi (rasi Bintang) itu akan dioperasikan oleh PT Len untuk memenuhi persyaratan Kemenhan sehubungan dengan keamanan dan kedaulatan Indonesia.
Bersama Thales Alenia Space, PT Len akan mengembangkan sistem pengamatan di darat yang bersifat multimisi untuk menyediakan fungsi kontrol, pemeliharaan, pemrosesan data, dan analisis untuk Sistem Satelit Pertahanan.
Baca juga : Ini Tanggapan Mahfud MD soal Dibukanya Data Anggaran Pertahanan
Selain itu, PT Len akan memberi Kemenhan akses ke rasi Bintang melalui satelit pengamatan di Bumi dengan lintas ulang (revisit) yang tinggi saat ini melalui kemitraan dengan BlackSky.
Layanan itu akan memberikan kemampuan satelit ISR awal untuk Kementerian Pertahanan dan Tentara Nasional Indonesia sebelum pengoperasian Sistem Satelit Pertahanan.
Pengamatan konstelasi (rasi Bintang) dari Bumi Indonesia akan dibangun berdasarkan radar dan optik all-in-one Thales Alenia Space yang memanfaatkan keahliannya dalam menghadirkan sistem end-to-end yang kompleks, yang juga mencakup blok bangunan utama Telespazio untuk segmen darat.
Baca juga : Komentari Debat Capres, Jokowi : Saling Menyerang, Kurang Mengedukasi
Pengamatan konstelasi (rasi Bintang) dari Bumi Indonesia dibangun berdasarkan kemampuan sensor optik Thales Alenia Space di Prancis dan keahlian satelit SAR Thales Alenia Space di Italia.
CEO Thales Alenia Space Hervé Derrey mengaku terhormat pihaknya bisa terlibat dan bekerja sama dengan operator satelit Indonesia untuk mengerjakan program penting Kementerian Pertahanan Indonesia untuk pertama kalinya.
“Dengan memanfaatkan keahlian yang sudah lama kami miliki dalam bidang pengamatan dari Bumi, kami merasa bangga merayakan tonggak baru menuju kedaulatan dan kebutuhan keamanan Indonesia, dengan menyediakan sistem optik dan radar terintegrasi yang unik," ujar Derrey.
Baca juga : Dukung Pertahanan Negara, Pertamina Patra Niaga Pasok BBM & Pelumas untuk Kemenhan dan TNI
Wakil CEO dan SEVP Observasi, Eksplorasi, dan Navigasi Thales Alenia Space Massimmo Claudio Comparini mengatakan, kerja sama itu merupakan kombinasi sempurna dari keahlian jangka panjang serta kemampuan pihaknya dalam sensor optik dan radar serta platform yang lebih kecil, yang ditujukan untuk sistem pengamatan dengan lintas-ulang (revisit) yang tinggi.
Sekali lagi kami mendobrak batas kemampuan sistem dengan teknologi luar angkasa yang sedang berkembang” kata Massimo.
Presiden Direktur PT Len Industri (Persero) Bobby Rasyidin mengungkapkan optimismenya terhadap kerjasama Len dan Thales Alenia Space. Menurutnya, kerja sama itu merupakan cara positif untuk meningkatkan kemandirian kita di industri pertahanan”.
Melalui kemitraan ini, PT Len diharapkan dapat memperkuat kemampuannya dalam mengelola serta mengoperasikan sistem dan proyek satelit.
"Selain itu, dengan menangani pemrosesan dan analisis citra satelit untuk proyek ini, PT Len akan memperkuat posisinya sebagai penyedia sistem pertahanan penting di Indonesia," pungkas Bobby. (Z-5)
Terkini Lainnya
BMKG: Indonesia Berpotensi Alami Kekeringan Meteorologis
Gunakan Teknologi Citra Satelit, Polda Sumut Temukan 150 Ha Ladang Ganja
21 Daerah di Jawa Tengah Berpotensi Hujan Ringan-Sedang
25 Daerah di Jawa Tengah Berpotensi Diguyur Hujan
Kementan UGM dan Sydney University Ciptakan Solusi Jitu Pemantauan Perkebunan Berkelanjutan
Rapat Bahas Anggaran Alutsista di Komisi I DPR Digelar Tertutup
Temui Raja Yordania, Prabowo Bahas Krisis Kemanusiaan di Gaza
Kekuatan Udara Elemen Vital Strategi Pertahanan Nasional
Rapat di Komisi I, Wamenhan Keceplosan Sebut Periode Selanjutnya sebagai Pemerintahan Jokowi-Gibran
2 Pendekatan untuk Penanganan Konflik Papua
Mahfud: Presiden Perintahkan Selamatkan Slot Orbit Satelit Sejak 2017
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap