visitaaponce.com

Jokowi Tinggal di IKN Mestinya Jauh dari Sakit Stroke

Jokowi: Tinggal di IKN Mestinya Jauh dari Sakit Stroke
Presiden Joko Widodo saat peletakan batu pertama (groundbreaking) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) di IKN, Kalimantan Timur, Rabu (20/12/2023).(Antara/Novi Abdi.)

IBU Kota Nusantara (IKN) akan menjadi kota hijau dan kaya oksigen, sehingga orang yang tinggal di sana diharapkan lebih rileks dan sehat. Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo saat peletakan batu pertama (groundbreaking) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) di IKN, Kalimantan Timur, Rabu (20/12/2023).

"Kalau kita melihat kehijauan di sini oksigennya banyak. mestinya pikirannya senang, (sakit) strokenya menjauh. Menurut saya, (sakit) jantungnya juga menjauh," kata Presiden Jokowi. RSUP di IKN, kata Kepala Negara, akan berkonsentrasi pada pelayanan untuk pasien penderita stroke dan sakit jantung. RS tersebut menjadi rumah sakit keempat di IKN yang pembangunannya telah diresmikan Presiden Jokowi.

Sejak awal, lanjut Presiden, pembangunan IKN dirancang sebagai kota hijau dengan gedung-gedung yang selaras lingkungan. Pemerintah juga akan melakukan penghutanan kembali di IKN. Selain itu, pemerintah bakal membuat aturan bahwa hanya kendaraan listrik yang boleh beroperasi di IKN. "Sekali lagi, agar kawasan yang ada di Ibu Kota Nusantara ini menjadi kawasan yang sangat hijau, yang di negara mana pun tidak dijumpai ibu kota yang sehijau (Ibu Kota) Nusantara ini," ujarnya.

Baca juga: Jokowi Hadiri Pembangunan RSUP Pertama di IKN

Pada kesempatan tersebut, Presiden Joko Widodo menyatakan merasa puas dengan kemajuan pembangunan, khususnya infrastruktur Kota Nusantara, ibu kota negara Indonesia baru, di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur. "Saat ini, kami datang untuk peletakan batu pertama sejumlah pembangunan fisik dan melihat pembangunan yang telah dilakukan. Kami senang dengan melihat kemajuan pembangunan Ibu Kota Negara baru Indonesia masih sesuai target dan diharapkan pada awal Agustus 2024 bangunan sudah dapat difungsikan," ujar Kepala Negara saat meninjau pembangunan hotel di IKN.

Bedasarkan data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan.Rakyat (PUPR), kemajuan pekerjaan fisik secara keseluruhan 82 paket yang sedang dilakukan saat ini mencapai sekitar 21,16%. Peletakan batu pertama Hotel Nusantara dilakukan Presiden Jokowi pada 21 September 2023 dan ditargetkan rampung sebelum Agustus 2024, dengan investasi lebih kurang Rp20 triliun yang merupakan konsorsium sembilan perusahaan swasta dalam negeri. "Sekarang kemajuan pembangunan Hotel Nusantara capai 34,50% melampaui target sedikit. Ini harus diikuti pengerjaan fisik lain di Kota Nusantara," kata Jokowi.

Baca juga: Presiden Haruskan Semua Bangunan di IKN Green Building

Keterlibatan investor lokal dalam pembangunan ibu kota negara Indonesia baru itu, lanjut Kepala Negara, diharapkan dapat menjadi pemicu investasi besar terlibat dalam pembangunan Kota Nusantara. Investor berasal dari Kalimantan Timur juga sudah terlibat dalam pembangunan ibu kota negara masa depan Indonesia, menurut dia lagi, dan ada sejumlah investor dalam negeri juga sudah bekerja sama untuk membangun Kota Nusantara.

Investor dalam negeri terutama dari Kalimantan Timur juga menanamkan modal miliaran rupiah dengan berbagai sektor, di antaranya perhotelan dan pusat perbelanjaan di ibu kota negara Indonesia baru. Setelah melakukan peninjauan pembangunan Hotel Nusantara, Presiden Jokowi melakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan pusat perbelanjaan Nusantara Superblock di Kota Nusantara. (RO/Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat