Terungkap, Siasat Firli Agar Vonis Etik Tak Dibacakan
![Terungkap, Siasat Firli Agar Vonis Etik Tak Dibacakan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/aa7d19ae16026f41afbe981c6bd3d5bd.jpg)
KETUA nonaktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri ternyata mengirimkan surat ke Dewan Pengawas (Dewas) Lembaga Antirasuah sebelum vonis pelanggaran etiknya dibacakan pada Rabu (27/12), setelah kembali mengajukan pengunduran diri ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Kami juga barusan pagi (kemarin pagi) tadi sudah terima juga surat yang bersangkutan (Firli), yang ditujukan kepada Presiden (surat revisi pengunduran diri),” kata Ketua Dewas KPK Tumpak Hatorangan Panggabean dalam telekonferensi yang dikutip pada Kamis (28/12).
Penyerahan surat di pagi hari itu mirip dengan cara mantan Komisioner KPK Lili Pintauli Siregar mengundurkan diri saat persidangan etik di mulai. Waktu itu, Dewas Lembaga Antirasuah langsung menghentikan persidangan, dan menyatakan Lili bukan lagi insan KPK.
Baca juga:
Namun, cara Firli ini ditolak Dewas KPK. Sebab, suratnya baru sekadar pemberitahuan sudah mengajukan pengunduran diri, bukan Keputusan Presiden (Keppres). “Tapi, sampai sekarang kan Keppres-nya belum keluar juga,” ujar Tumpak.
Firli mendapatkan vonis kategori berat atas pelanggaran etik yang dilakukan olehnya. Dia diminta mengundurkan diri dari jabatan pimpinan KPK.
Baca juga:
Firli bersalah karena melakukan komunikasi, dan pertemuan dengan mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang merupakan pihak berperkara di KPK. Lalu, dia juga ketahuan tidak jujur dalam mengisi laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) milikinya.
Firli tercatat tidak memasukkan sejumlah pemasukan dan utang. Pelanggaran ketua nonaktif KPK itu juga terkait penyewaan rumah di Jalan Kertanegara 46, Jakarta Selatan.
Semua pelanggaran etik itu ketahuan usai Dewas KPK memeriksa sejumlah saksi dalam persidangan. Selain itu, bukti yang ada juga menguatkan tuduhan purnawirawan jenderal bintang tiga Polri itu bersalah. (Z-3)
Terkini Lainnya
Pengamat Kebijakan Publik Duga Ada Data Sensitif yang Sengaja Dihilangkan dari Kasus Peretasan PDN
Pejabat Senior Departemen Luar Negeri AS Mundur di Tengah Konflik Gaza
Anggota Kabinet Perang Israel Benny Gantz Mengundurkan Diri
2 Pejabat Otorita IKN Mundur, DPR Kaitkan dengan Minimnya Investasi
DPR Prihatin Ketua Badan Otorita IKN Mundur Jelang 17 Agustus
Pengamat: Mundurnya Kepala Otorita Mengindikasikan IKN Bermasalah
Nurul Ghufron Diminta Fokus Sidang Etik Dibandingkan Daftar Capim KPK
Bamsoet Kena Sentil MKD Karena Absen Sidang Dugaan Pelanggaran Etik
Dewas Mengadu ke DPR ada Perlawanan dari Pimpinan KPK
Sidang Perdana Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari Digelar Besok secara Tertutup
Vonis Sidang Etik Nurul Ghufron Terbentur Putusan PTUN
Nurul Ghufron Laporkan Dewas KPK ke Bareskrim Polri
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap