Jelang Debat Capres, Anies Dinilai Paling Mumpuni Bicara Soal Geopolitik
![Jelang Debat Capres, Anies Dinilai Paling Mumpuni Bicara Soal Geopolitik](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/df2cb48fa935d1f17ec37fc17c51c90b.jpg)
CALON presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dinilai lebih mumpuni bicara soal geopolitik dan hubungan internasional jelang debat ketiga yang digelar di Istora Senayan, Minggu (7/1).
Setidaknya, penilaian itu disampaikan para pendukung Anies melalui akun media sosial X (dulu Twitter) selama periode 1 sampai 6 Januari 2023 pukul 15.00 WIB.
Demikian disampaikan Lead Analyst Drone Emprit Rizal Nova Mujahid. Ia mengtakan, keyakinan pendukung Anies itu didasarkan pada pengalaman mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut yang memiliki cukup banyak pengalaman dan koneksi dengan kolega di dunia internasional.
Baca juga : Profil Ariyo Ardi dan Anisha Dasuki Moderator Debat Capres
"Banyak pendukung Anies yang yakin kalo Pak Anies ini satu-satunya capres yang mumpuni untuk berbicara tentang geopolitik dan hubungan internasional," ujarnya kepada Media Indonesia.
Diketahui, tema debat besok yang akan dijalani Anies beserta Pabowo Subianto serta Ganjar Pranowo meliputi pertahanan, keamanan, hubungan international, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.
Baca juga : Sosok Panelis Debat Ketiga Capres Philips J Vermonte
Terkait tema pertahanan, Nova mengungkap netizen sama-sama membicarakan Prabowo dan Ganjar dalam hal netralitas aparat TNI. Namun, sentimen yang ditujukan kepada Prabowo soal masalah netralitas TNI cenderung negatif.
"Pak Ganjar juga. Pembicaraan dalam isu pertahanan itu sama, tentang netralitas TNI karena ada korban pendukung Pak Ganjar yang dipukuli sama anggota TNI," terang Nova.
Dugaan pengroyokan pendukung Ganjar oleh aparat TNI, sambung Nova, berlanjut padapembicaraan netizen terkait tema keamanan, dalam hal ini aparat kepolisian. Menurutnya, pendukung Ganjar menyindir lemahnya kinerja aparat kepolisian karena dinilai tidak mampu mengusut masalah tersebut.
Adapun netizen yang membicarakan Prabowo terkait isu keamanan justru khawatir peran polisi bakal berada di bawah TNI lagi seperti Dwifungsi ABRI zaman Orde Baru.
"Seolah-oleh publik khawatir jika presiden terpilih adalah Prabowo, maka posisi polisi akan kembali seperti masa Dwifungsi ABRI," tandasnya. (Z-5)
Terkini Lainnya
PPP Sentil PKS yang Mengunci Pasangan Anies-Sohibul
Jakarta dan Jabar Minim Tokoh, PKB: Cuma Anies Baswedan dan Ridwan Kamil
Soal Pilgub Jakarta, PKB: PKS Bersabar Dulu, Duduk Bareng-bareng
PKS Klaim Anies Sambut Baik Dipasangkan dengan Sohibul
PKS Sarankan PKB Jadikan Anies Baswedan Sebagai Kader
Puan Respons PKS yang Ingin Anies Harus Bersama Sohibul di Pilkada Jakarta
RDKB OJK: Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Ketidakpastian Ekonomi Global
Proyeksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 5 Persen pada 2024
Prabowo Diminta Siapkan Langkah Strategis demi Wujudkan Legacy Fundamental
Airlangga Hartarto: Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Realistis
Stabilitas Transisi Kekuasaan Kunci Penting Hadapi Gejolak Ekonomi Global
Ekonomi Indonesia Tumbuh di Tengah Ketidakpastian Global
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap