Pandji Pragiwaksono Senang Anak Muda sudah Melek Politik
![Pandji Pragiwaksono Senang Anak Muda sudah Melek Politik](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/152bef765a743752114a34036b923dcb.jpg)
Pandji Pragiwaksono merasa senang karena anak muda di Tanah Air sudah memperlihatkan ketertarikan dalam hal politik. Meskipun belum banyak yang memahami substansi secara utuh, itu sudah jauh lebih baik ketimbang sikap skeptis dengan politik.
“Sekarang fenomena anak muda melek politik itu sebetulnya bagus. Anak muda sudah memutuskan untuk ikut terlibat dalam politik. Tadinya anak muda itu tidak peduli karena merasa boring, pelakunya tua-tua, tidak merasa dekat dengan dia. Jadi kalau sekarang banyak anak muda ikut ngomong politik ya tidak apa-apa. Urusan mereka belum begitu mengerti kan itu proses,” ujar Pandji dalam Talkpod.
Lebih lanjut, komika berusia 44 tahun itu mengatakan tahap ini merupakan proses penting untuk menuju kedewasaan dalam berpolitik. Ia pun menyarankan kaum muda untuk bisa menyaring informasi dengan lebih baik.
Baca juga: Mahasiswa Tolak Klaim Glbran Wakili Anak Muda Indonesia
"Jangan mudah mempercayai satu sumber saja. Di sosmed itu kan ada yang namanya bubble bias. Jadi kita cuma follow orang yang kita suka dan kita ngeblok orang yang kita tidak suka. Akhirnya informasinya biasa dan begitu-gitu saja. Hal yang ideal itu adalah membuka dan follow semuanya,” jelas Pandji.
Ia juga merasa fenomena anak muda melek politik menjadi pasar tersendiri bagi para politisi untuk meraih suara dari mereka. Maka dari itu, banyak politisi yang menggunakan sosial media sebagai ladang kampanye.
Baca juga: Timnas AMIN Kerahkan Anak Muda Sisir Pulau Jawa
“Sekarang politisi juga berusaha meraih pasar anak-anak muda. Salah satunya lewat TikTok dan itu salah satu sarana sosial media paling utama yang ditargetkan para politisi. Tidak semua kampanye di TikTok itu cuma gimik. Ada juga yang mencoba memberikan informasi penting,” tanadsnya. (Z-11)
Terkini Lainnya
Kursi DPRD di Bengkulu Naik, DPP Kawal Kinerja Anggota Dewan Terpilih
KPK Bantah Kasus Harun Masiku Musiman Politik
Fadia-Sukirman Optimis Hadapi Tantangan Kotak Kosong di Pilkada Pekalongan
Jokowi Diyakini Masih Punya Pengaruh di Pilkada 2024
BSKDN Kemendagri Minta Parpol Optimalkan Rekrutmen dan Kaderisasi
Gobel Ajak Rumania Bikin Joint Commission
Film Dokumenter ‘Yang Tak Pernah Hilang’ Angkat Kisah Dua Mahasiswa yang Diculik pada 1998
Kondisi Hukum Indonesia makin tidak Baik-Baik Saja
Pemain Timnas Witan Sulaeman Ajak Anak Muda Daftar Haji
Putusan MA Dinilai Beri Kesempatan Anak Muda Jadi Pemimpin
Menkominfo Apresiasi Kemenangan JaWAra Internet Sehat di Ajang WSIS Prizes 2024
Aturan Batas Minimal Usia Capim KPK Dinggap Batasi Keterlibatan Anak Muda
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap