Guru Besar Unair Kutuk Pelemahan Demokrasi di Pilpres 2024
![Guru Besar Unair Kutuk Pelemahan Demokrasi di Pilpres 2024](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/bff08c6e0c19bf2fa1d5008a13bd0e65.jpg)
SEJUMLAH guru besar hingga alumni Universitas Airlangga (Unair) Surabaya menyoroti proses demokrasi di Indonesia jelang coblosan Pilpres 2024.
Mereka mengutuk keras adanya praktik-praktik pelemahan demokrasi dan menganggap hal itu banyak dilakukan pimpinan pemerintahan saat ini.
Guru Besar Sosiologi Fisip Unair, Prof Dr. Hotman Siahaan mengatakan, seruan moral digelar sebagai bingkai dari seluruh moralitas bangsa untuk menjalankan demokrasi.
Baca juga : Demokrasi Dikoyak Kampus Bergerak
"Kami tidak melakukan tindakan-tindakan politik praktis. Ini adalah sebagai bingkai dari seluruh moralitas bangsa, untuk menjalankan demokrasi," terang Hotman di halaman Gedung Pascasarjana Kampus B Unair, Surabaya, Selasa (5/2).
Hotman menyampaikan bahwa dari jajaran intelektual hingga alumni Unair yang hadir merasa terpanggil atas situasi bangsa saat ini.
Katanya, ini menjadi hak intelektual setiap pribadi dan dia tidak keberatan. Ketika Unair atau segelintir orang menganggap sebelah mata.
Baca juga : Kampus Resah, Kepercayaan Publik ke Jokowi Makin Tergerus
"Itu adalah hak yang menyatakan kami tidak atas nama institusi. Kami ini atas nama pribadi-pribadi intelektual, yang terpanggil melihat situasi negara ini. Kalaupun institusi tidak mengakui, bagi kami tak ada masalah," tegasnya.
Hotman juga menyampaikan sebuah studi kasus di Unair. Bahwa terdapat dua mahasiswa, rekannya dulu yang menjadi korban penculikan masa orde baru. Bahkan mayatnya tidak ditemukan.
"Dan untuk Kampus Airlangga (Unair) saya ingin menegaskan. Bahwa kami telah memiliki dua orang martir, yang sampai sekarang belum ketemu mayatnya," ungkapnya.
Baca juga : Akademisi Bergerak Suarakan Reformasi Jilid Dua di Malang jelang Pemilu 2024
"Yaitu saudara Herman dan saudara Bimo Petrus. Semua alumni Fisip Unair, mengetahui hal itu," imbuh Hotman. (Z-4)
Terkini Lainnya
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
PKS Menyerahkan Pembentukan Koalisi Pilkada Jakarta Kepada Anies
Peta Koalisi Parpol di Pilpres dan Pilkada Diperkirakan Berbeda
Anies Maju Pilgub Jakarta, Suasana Politik Dinilai Serupa Pilpres 2024
Kader Barisan 8 Center Dipersiapkan Maju di Pilkada 2024
Putusan PN Jakpus Langgar UUD 1945
Hakim Dituntut untuk Lebih Aktif Temukan Kebenaran Materiil
Rektor Unair Yakin Keputusan Pembatalan Kenaikan UKT Dijalankan Para Rektor PTN
Liberalisasi Pendidikan Tinggi Sulit Dihindari
Jenazah Mahasiswi Unair Dimakamkan di Lereng Gunung Klotok
Guru Besar Unair: Pantas PAN Usung Capres-Cawapres Ganjar dan Erick
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap