Komandan KKB Papua Wilayah Dokoge-Paniai, Petrus Pekei, Ditangkap
![Komandan KKB Papua Wilayah Dokoge-Paniai, Petrus Pekei, Ditangkap](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/6346db161be3d5d014097c99cc98799d.jpeg)
KOMANDAN kelompok kriminal bersenjata (KKB Papua) wilayah Dokoge-Paniai atas nama Peni Pekei alias Petrus Pekei ditangkap. Penangkapan dilakukan Satgas Operasi Damai Cartenz-2024 bersama Polres Dogiyai.
"Yang bersangkutan juga merupakan Komandan Operasi Umum Markas Dokoge," kata Kepala Operasi Damai Cartenz-2024, Kombes Faizal Ramadhani dalam keterangan tertulis, Sabtu, 18 Mei 2024.
Faizal mengatakan penangkapan dilakukan di Kampung Ekaugida, tepatnya di tanjakan Pugo, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua pada Jumat, 17 Mei 2024. Penangkapan dilakukan berdasarkan Laporan Polisi (LP) Nomor: LP/01/K/II/2015/PAPUA/RES PANIAI tertanggal 1 Februari 2015 dan Daftar Pencarian Orang (DPO) Nomor: DPO/36/XI/2016/DITRESKRIMUM tertanggal 11 November 2016.
Baca juga : 1 Anggota KKB Papua Ditangkap di Kabupaten Puncak Ilaga
"Petrus Pekei ditangkap terkait tindak pidana pemerasan, pengancaman, pencurian dengan kekerasan, dan kepemilikan senjata api ilegal yang dilakukannya pada tanggal 31 Januari 2015 di Kampung Witai, Distrik Yatamo-Paniai, dengan korbannya adalah Nicolas Worabay," ungkap Faizal.
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2024 AKBP Bayu Suseno menjelaskan penangkapan terjadi saat Petrus Pekei sedang dalam perjalanan dari Kabupaten Nabire menuju Kabupaten Paniai. Pimpinan KKB ini diringkus setelah dipantau kurang dari tiga jam.
"Saat ini, Petrus Pekei telah dibawa ke Kabupaten Nabire untuk pemeriksaan lebih lanjut di Mako Polres Nabire. Pemeriksaan ini bertujuan untuk menyelidiki lebih dalam keterlibatan Petrus dalam jaringan KKB," ujar Bayu.
Baca juga : Pimpinan KKB Papua, Abubakar Kogoya, Tewas dalam Kontak Senjata dengan Satgas Cartenz
Bayu menambahkan KKB Petrus Pekei dikenal dengan nama alias yaitu Peni Pekei. Dia memiliki posisi penting sebagai Komandan Operasi KKB di Markas Dokoge-Paniai.
Penangkapan ini disebut bukti keseriusan Polri melalui Satgas Ops Damai Cartenz-2024 dalam melakukan penegakan hukum terhadap KKB yg melakukan gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polda Papua. Bayu memastikan penegakan hukum terhadap kelompok separatis itu akan terus dilakukan.
"Kami akan terus melakukan upaya penegakan hukum terhadap KKB di Papua, demi terwujudnya situasi kamtibmas yg kondusif di Papua," pungkas Bayu.
(Z-9)
Terkini Lainnya
Kehadiran Kelapa Sawit di Tanah Papua Jadi Penopang Ekonomi Rakyat
Proses Pelaporan Inovasi Daerah Papua akan Dipermudah
Imunitas masih Rendah, Bahaya Malaria masih Intai Anak
Prakiraan Cuaca Rabu (19/6) di Wilayah Indonesia: Potensi Hujan dan Gelombang Laut
Aktivitas Ekonomi dan Sosial di Papua Berjalan Normal
Respons All Eyes On Papua, DPR Minta Persoalan Alih Fungsi Lahan Libatkan Para Ketua Adat
Polri Akui Penangkapan Bandar Judi Online
Justin Timberlake Ucapkan Terima Kasih kepada Penggemar Usai Penangkapan DWI
3 Situs Judi Online Terbongkar Polri, 18 Tersangka Ditahan
Mugshot Justin Timberlake Dirilis Kepolisian Setelah Ditangkap karena DWI
Justin Timberlake Ditangkap atas Tuduhan Mengemudi dalam Pengaruh Alkohol
Buron TPPO Mahasiswa Ferieenjob ke Jerman Ditangkap
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap