Penjelasan KPK Soal Peluang Harun Masiku Ditangkap Dalam Seminggu
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut sudah mengetahui posisi tersangka kasus dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR Harun Masiku dan berpeluang untuk menangkapnya dalam waktu seminggu. Hingga kini, penyidik masih mengumpulkan informasi.
“Tim penyidik tentunya masih mengumpulkan dari berbagai informasi dan keterangan dari serangkaian pemeriksaan,” kata anggota tim Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Jakarta, Rabu (12/6).
Budi menjelaskan pengumpulan bukti dilakukan dengan banyak cara dan bukan hanya dari keterangan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Rangkaian pemeriksaan saksi lain juga menjadi petunjuk untuk menangkap Harun.
Baca juga : Tidak Hadir Praperadilan Harun Masiku, KPK Klaim Siapkan Berkas
“Tentu tidak hanya dari pemeriksaan saksi saudara H (Hasto) di hari Senin kemarin, Tapi juga informasi dan keterangan dari pemeriksaan saksi-saksi sebelumnya, Di antaranya 3 saksi yang telah diperiksa oleh KPK,” ucap Budi.
Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata berharap tersangka Harun Masiku dapat tertangkap. Paling cepat dalam waktu seminggu ke depan.
"Mudah-mudahan saja dalam satu minggu ketangkep. Mudah-mudahan," kata Alex di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 11 Juni 2024.
Alex mengatakan tak ada yang salah kasus Harun kembali mengemuka pengusutannya, terlebih setelah diperiksanya Hasto Kristiyanto. Menurut dia, pengusutan kasus biasanya dilanjutkan karena ditemukannya temuan baru. (Can)
Terkini Lainnya
KPK Bantah Kasus Harun Masiku Musiman Politik
Diduga Ada yang Sponsori Harun Masiku, KPK Didesak Buka Kasus Perintangan
Pesan KPK ke Harun Masiku: Serahkan Diri dan Jangan Berlarut
KPK Rahasiakan Hasil Pemeriksaan Terhadap Staf PDIP Terkait Kasus Harun Masiku
KPK Menunggu Kebutuhan Penyidik untuk Panggil Saksi dalam Kasus Harun Masiku
Kuasa Hukum Bantah Pegi Setiawan Disembunyikan Ayahnya
KPK akan Pampang Data Caleg Terpilih tidak Patuh LHKPN
KPK Sebut Jika Tangkap Jaksa, Kejagung Tutup Pintu Koordinasi
Demokrat: KPK Dulu pernah Ditakuti DPR
Pimpinan KPK Akui Gagal Berantas Korupsi
40 Bidang Tanah Milik Eks Bupati Meranti Disita KPK
Kerugian Negara Korupsi Bansos Presiden Bertambah Mencapai Rp250 Miliar
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap