Dari Ricky Yakobi Hingga Pratama Arhan, Ini Kiprah Pesepakbola Indonesia di Jepang
![Dari Ricky Yakobi Hingga Pratama Arhan, Ini Kiprah Pesepakbola Indonesia di Jepang](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/02/48323b5649efdc7d91f8200dfb849b50.jpg)
PRATAMA Arhan melanjutkan kiprah darah Indonesia di kompetisi sepak bola Jepang, J League. Arhan yang merupakan bek timnas Indonesia, dipinang Tokyo Verdy dari PSIS Semarang. Tokyo Verdy merupakan klub kasta kedua piramida kompetisi Jepang, J2 League.
Sebelum Arhan, sudah ada tiga pemain timnas Indonesia yang sempat mentas di J League. Selain itu, ada juga beberapa pemain berdarah Indonesia yang memperkuat klub J League, meski mereka tak berstatus sebagai Warga Negara Indonesia.
Ricky Yacobi
Mantan striker timnas Indonesia ini membuka jalan pemain Indonesia berkiprah di kompetisi Jepang. Pada 1988 Ricky dipinang oleh Matsushita Electric FC, kini bernama Gamba Osaka. Ketajaman Ricky bersama Arseto Solo membuat Matsushita tertarik mendatangkannya.
Sayangnya kiprah Ricky hanya berjalan satu musim saja di Negeri Sakura. Ia kesulitan untuk beradaptasi dengan iklim dan cuaca Jepang dan memutuskan kembali memperkuat Arseto.
Irfan Bachdim
Setelah lama pemain Indonesia tak lagi berkiprah di kompetisi Jepang, meski sempat dijajal oleh Andik Vermansah yang trial dengan Ventforet Kofu, Irfan Bachdim coba menghidupkan kembali asa pemain Indonesia untuk bisa bermain di salah satu kompetisi terbaik di Asia, J.League. Irfan didatangkan Ventforet Kofu pada 2014.
Kariernya di sana tidak lama, karena kesulitan mendapat menit bermain setelah dicoba di berbagai posisi. Consadole Sapporo akhirnya mendatangkan Irfan pada Desember 2014. Irfan baru mencatatkan debut J2 League pada Mei dan dimainkan sebagai bek sayap. Beberapa penampilan dikemas Irfan, sampai jadi bagian tim yang kembali promosi ke J1 League. Pada Desember 2016, Irfan kemudian berpisah.
Stefano Lilipaly
Consadole Sapporo yang juga mantan klub Irfan Bachdim merekrut Stefano Lilipaly pada 2014 atau sebelum kedatangan Irfan. Sayangnya Fano gagal bersaing karena hanya mendapat kesempatan pada dua pertandingan dan itu bukan di J2 League. Fano kemudian kembali ke Belanda untuk berkostum Telstar.
Riki Matsuda & Riku Matsuda
Nama dua penggawa klub Liga Utama Jepang (J1 League) Cerezo Osaka, Riki dan Riku Matsuda, sempat menyita perhatian publik sepakbola Indonesia setelah ramainya pemain keturunan maupun yang bukan menjalani naturalisasi. Kedua nama tersebut malang melintang di J1 League, berposisi sebagai bek sayap dan striker. Sayangnya, meski kedua nama ini punya darah Jawa dari ibu mereka, tidak ada niatan dari PSSI. untuk menaturalisasi.
Ryu Nugraha
Ryu Nugraha merupakan kiper klub divisi ketiga dari Liga Jepang tersebut, AC Nagano Parceiro. Namun sejak Februari 2020 lalu, Ryu Nugraha dipinjamkan ke Fukui United dan baru kembali ke AC Nagano pada Januari 2022. Banyak yang menyebut bahwa Ryu sebenarnya masih berpaspor Indonesia, dengan postur tinggi sekitar 183cm, dan masih berusia 21 tahun. (Goal/OL-15)
Terkini Lainnya
Preview Argentina Vs Ekuador: La Albiceleste Dinaungi Rekor Apik
De Bruyne Berencana Pensiun dari Timnas usai Belgia Tersingkir dari Euro 2024
Kolombia Melaju ke Perempat Final Copa America
Semangat Tarung dan Daya Juang Timnas Indonesia U16 Pelecut Semangat Tuju Semi Final
SDN 085 Ciumbuleuit dan SDN 043 Cimuncang Raih Podium Teratas
Jordan Pickford Bela Southgate yang Banjir Kritikan
Tereza Fahlevi Bersinar di Youtube Music Night
Jepang Umumkan Prinsip-prinsip Dasar Kecerdasan Buatan
Kementan Melepas Ekspor Ubi Jalar ke Jepang dan Korea Selatan
Kemnaker dan ZENRYO-REN Gelar Business Matching untuk Pekerja Migran Indonesia
IHSG Ditutup makin Menguat di Atas 7.000
Indonesia Hadapi Jepang di Perempat Final Kejuaraan Asia Junior
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap