Bantah Renovasi JIS Politis, Erick Sebut PSSI akan Renovasi 22 Stadion
![Bantah Renovasi JIS Politis, Erick Sebut PSSI akan Renovasi 22 Stadion](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/061c3c593f4486c7cc80ebf889ef7bbb.jpg)
KETUA Umum PSSI Erick Thohir menepis rencana renovasi Jakarta International Stadium (JIS) bermuatan politis karena pihaknya sudah berencana merenovasi sebanyak 22 stadion sepak bola Indonesia.
"Ini niat baik semua, apalagi niat baik pecinta sepak bola jangan dirunyami isu politik. Pemilihan presiden jalan aja sendiri," kata Erick kepada wartawan di Jakarta, Kamis (6/7).
Sebelumnya, Erick Thohir bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan PJ Gubernur DKI Jakarta meninjau kualitas infrastruktur Stadion JIS yang dibangun pada era Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Baca juga: PSSI Dinilai tak Patut Buat Opini tentang JIS
Dalam tinjauan tersebut disimpulkan rumput stadion JIS harus diperbaiki karena dinilai belum memiliki standar FIFA. Rencananya, JIS akan digunakan sebagai salah satu stadion penyelenggaraan Piala Dunia U-17 namun memerlukan renovasi terlebih dulu.
Rencana renovasi 22 stadion sepak bola di Indonesia tersebut, kata Erick, sudah tercantum dalam cetak biru Garuda Terbang Tinggi 2045, yang merupakan tawaran dari Indonesia agar tidak terkena sanksi FIFA saat terjadi tragedi Kanjuruhan dan pembatalan Piala Dunia U-20.
Sebanyak 22 stadion yang akan direnovasi pun tidak hanya di Jakarta, melainkan juga di daerah lainnya di Indonesia. Bahkan selain rencana renovasi 22 stadion, juga ditambahkan dengan rencana renovasi 16 stadion Liga 1 agar dapat menggunakan sistem video asisten wasit (VAR).
Baca juga: PKS: Sangat tidak Etis Mencari dan Mengumbar Kelemahan JIS
Erick mengatakan renovasi 16 stadion menggunakan VAR akan disinergikan dengan renovasi 22 stadion yang sudah direncanakan oleh PSSI.
"Saya berharap ini jangan jadi polemik, seakan-akan politik. Kita ingin mendorong lebih banyak stadion berstandar FIFA," kata Erick.
Ketua Umum PSSI, yang juga Menteri BUMN tersebut, mengatakan kualitas rumput lapangan untuk ajang turnamen FIFA, yang akan digunakan beberapa pertandingan dalam satu periode waktu tertentu, harus memiliki standar yang tinggi. Dia menerangkan standar internasional berbeda dengan standar FIFA. (Ant/Z-1)
Terkini Lainnya
Penyelenggaraan Piala AFF U-16 Sukses, Nana Sudjana: Menambah Semangat Penyelenggaraan Event
Erick Thohir Sambut Positif Tim U-16 Peringkat Tiga Piala AFF
Erick Thohir Soroti Perayaan Berlebihan Australia di Piala AFF U-16
Erick Thohir Soroti Perayaan Berlebihan Timnas Australia Saat Kalahkan Indonesia pada AFF U-16
Erick: Progres Proyek Lapangan Upacara dan Istana Negara IKN Capai 78 Persen
Ditanya Soal Kontrak Shin Tae-Yong, Erick Thohir: Sepakat Hingga 2027
JIS Tambah Lahan Parkir dan Bus TransJakarta Antisipasi Masalah Akses Saat Konser Bruno Mars
Bruno Mars akan Gelar Konser di Jakarta pada 13 dan 14 September
Indonesia Sport Facility Expo (ISFEX) 2024 Resmi Dibuka, Dorong Industri Olahraga Nasional Tumbuh Semakin Cepat
Warga Kampung Bayam Wajib Hidup Layak di Huntara sebelum Mediasi dengan Komnas HAM
Pemprov DKI tidak Adakan Salat Idul Fitri di JIS Tahun Ini
36 Pemain Dipanggil untuk Seleksi Tim U-16 Tahap Dua, Ini Daftar Namanya
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap