visitaaponce.com

Penalti Larut Antar Cape Verde ke Perempat Final Piala Afrika

Penalti Larut Antar Cape Verde ke Perempat Final Piala Afrika
Para pemain Cape Verde melakukan selebrasi usai mengalahkan Mauritania di laga 16 besar Piala Afrika.(AFP/FRANCK FIFE)

TIMNAS Cape Verde meraih kemenangan pertama sepanjang sejarah di babak sistem gugur Piala Afrika, Selasa (30/1) dini hari WIB, ketika penalti larut Ryan Mendes memastikan kemenangan 1-0 atas timnas Mauritania di babak 16 besar.

Laga di Stadion Felix Houphouet Boigny di Abidjan itu tampaknya akan dilanjutkan ke babak tambahan waktu ketika Cape Verde dihadiahi tendangan penalti dan Mendes, yang menjadi eksekutor, sukses menjalankan tugasnya, dua menit sebelum waktu normal berakhir.

Tim Hiu Biru kemudian sukses mempertahankan keunggulan mereka di 10 menit injury time untuk melaju ke babak perempat final, Sabtu (3/2), melawan pemenang antara timnas Maroko dan timnas Afrika Selatan.

Baca juga: Mesir Kalah Adu Penalti dari Kongo di 16 Besar Piala Afrika

Negara pulau di Samudera Atlantik itu telah berhasil melaju ke babak 16 besar Piala Afrika dua kali dari tiga keikutsertaan mereka namun selalu langsung kalah sebelum kali ini.

"Kami bangga dengan semua yang kami lakukan hingga kini. Kami selalu berusaha meraih kemenangan dan kami layak menang," tegas pelatih Cape Verde Pedro 'Bubista' Brito, yang optimistis timnya bisa melaju jauh di Piala Afrika kali ini.

"Kami telah memiliki target sebelum turnamen ini bergulir yaitu mencapai babak semifinal."

Baca juga: Gol Larut Bayo Pastikan Guinea Melaju ke Perempat Final Piala Afrika

"Kini, kami tinggal selangkah lagi mencapainya dan kami ingin terus melaju. Itu adalah fokus kami dan kami akan berusaha mencapainya," lanjutnya.

Mauritania, yang melaju ke babak 16 besar setelah mengalahkan Aljazair di babak penyisihan grup dan membuat salah satu tim Afrika itu tersingkir, berharap bisa melaju ke perempat final.

Namun, anak-anak asuhan Amir Abdou, yang membawa Komoro ke babak 16 besar Piala Afrika, dua tahun lalu, tersingkir usai gagal menjebol gawang Cape Verde yang dikawal Vozinha.

"Sayangnya, kami kalah karen agol konyol yang terjadi karena kenaifan kami," keluh Abdou.

"Namun, kami akan mengambil hal positif dari hasil hari ini dan akan kembali dengan lebih kuat," tegasnya. (AFP/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat