Real Madrid Vs Bayern Muenchen El Real Menanti Magis Bernabeu
![Real Madrid Vs Bayern Muenchen: El Real Menanti Magis Bernabeu](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/7196228efe2e82a74a53eb5436685664.jpg)
KEMENANGAN menjadi harga mati bagi Real Madrid yang berambisi kembali merebut takhta Liga Champions untuk ke-15 kali. Menjamu Bayern Muenchen pada leg kedua semifinal di kandang, Kamis (9/5) dini hari, Madrid menanti naungan tuah Santiago Bernabeu.
Sang pelatih Carlo Ancelotti memutar otak mencari formula untuk meningkatkan agresifitas timnya demi bisa melewati adangan Muenchen. El Real dalam semangat yang positif usai sukses menyegel gelar La Liga.
Pelatih asal Italia itu merasa ketika hasil imbang 2-2 pada leg pertama di Jerman, Madrid belum menunjukkan performa terbaik mereka secara konsisten meski mendapatkan hasil yang layak. Ancelotti sadar betul Muenchen bisa sangat berbahaya.
Baca juga : Carlo Ancelotti Akui Real Madrid Harus Tampil Lebih Baik Agar Bisa Kalahkan Bayern Muenchen
"Bayern sangat berbahaya, mereka berada dalam kondisi terbaiknya dan kami juga tidak. Kami punya waktu untuk meningkatkan tim," kata Ancelotti.
Madrid menunda perayaan untuk gelar La Liga yang sudah di tangan demi Liga Champions. Para pemain Los Blancos langsung berlatih dan tidak bergabung dengan para suporter yang melakukan selebrasi di Plaza Cibeles, tempat mereka biasa berpesta bersama setelah mendapatkan gelar besar.
"Kami ingin merayakannya (gelar La Liga) dengan semua fans tapi mereka memahaminya karena kami menghadapi tantangan yang sangat penting. Ada kegembiraan tapi kami harus menghadapi pertandingan terpenting musim ini," imbuh Ancelotti.
Baca juga : Ancelotti Ingin Lihat Versi Terbaik Real Madrid pada Leg Kedua
Kapten Madrid Nacho Fernandez sependapat dengan pelatihnya yang menunda perayaan. Fokus utama tim demi mengawinkan gelar ganda La Liga dan Liga Champions.
Selama kepalatihannya di Madrid, Ancelotti punya modal besar memenangi 12 trofi dan hampir menyamai era Miguel Munoz dengan 14 trofi yang diraih antara 1960-1972.
"Kami hampir mencapai final lainnya, kami akan memberikan segalanya untuk mencapainya, itu sebabnya kami tidak bisa merayakannya terlalu banyak," kata Nacho.
Baca juga : Real Madrid vs Bayern Munchen: Thomas Tuchel Optimis Menang di Santiago Bernabeu
Untuk mencapai final di Wembley, Ancelotti harus menemukan cara untuk meredam motor serangan Muenchen yakni Leroy Sane dan Jamal Musala. Di leg pertama, keduanya terus-menerus membuat lini pertahanan Madrid tembus.
Kabar baiknya bagi Madrid, Dani Carvajal akan kembali dari skorsing sebagai bek kanan untuk menahan Musiala. Di sisi kiri, Ferland Mendy bakal berusaha meredam Sane. Eduardo Camavinga bahkan Jude Bellingham juga potensial digunakan Ancelotti untuk membantu ketika tim tengah bertahan.
“Hal ini penting ketika kami mulai bertahan dengan komitmen kolektif. Upaya besar dilakukan oleh pemain depan, bukan pemain bertahan. Situasi cedera pemain membantu kami memahami bahwa ini bukan tentang individu melainkan upaya tim," ucap Ancelotti.
Para pemain Madrid dalam kondisi yang sangat bugar karena pada perta dingan La Liga melawan Cadiz akhir pekan lalu hampir semua pemain inti dibangku cadangkan. Hanya Nacho yang bermain sejak menit pergama.
Jika formula Ancelotti gagal, Madrid dikenal selalu memiliki keajaiban di Santiago Bernabeu. Rentetan comeback mereka di kandang kerap menjadi laga yang yang luar biasa termasuk ketika mencapai final edisi 2022 lalu juara. (Z-10)
Terkini Lainnya
Ini Pesan Carlo Ancelotti saat Laga Perpisahan Toni Kroos di Santiago Bernabeu
Real Madrid vs Bayern Munchen: Thomas Tuchel Optimis Menang di Santiago Bernabeu
Real Madrid vs Celta Vigo: Cetak 1 Gol, Arda Guler Pecah Telur di Santiago Bernabeu
Ancelotti Bantah Madrid Tak Ikut Piala Dunia Antarklub
Real Madrid dan Carlo Ancelotti Pastikan El Real akan Ikut Piala Dunia Antarklub
Real Madrid tidak akan Ikut Piala Dunia Antarklub 2025
Dortmund vs Madrid: Bawa Los Blancos Raih Gelar ke-15 Liga Champions, Ancelotti: Ini Seperti Sebuah Mimpi
Carlo Ancelotti Waspadai Pertahanan Tangguh Borussia Dortmund
Real Madrid Membidik Trofi Liga Champions ke-15
Abnon Jaksel: Memperkenalkan Jakarta Selatan melalui Pariwisata dan Kebudayaan Betawi
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap