visitaaponce.com

Soroti Risiko Penggunaan TikTok, Kominfo Bakal Bentuk Satgas Bareng Kemendag

Soroti Risiko Penggunaan TikTok, Kominfo Bakal Bentuk Satgas Bareng Kemendag
Kegiatan live streaming jualan lewat TikTok yang dianggap ancam UMKM di masa depan.(AFP)

MENTERI Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, merespons kisruh Tiktok. Budi bakal menggandeng Kementerian Perdagangan mengulas aktivitas bisnis TikTok yang berpotensi merugikan UMKM Indonesia.

"Platformnya mungkin dari kita, tapi banyak policy. Jadi Kementerian atau Kementerian lembaga lain khususnya Perdagangan. Karena soal kebijakan impor oleh kebijakan apapun itu kan Kementerian Perdagangan. Jadi nanti mungkin di satuan tugas (satgas) itu akan kita rumuskan bersama sinergi antarsektor," ujar Budi di Jakarta, Senin, (17/7).

Menurut dia, perlu kolaborasi antarpihak merumuskan aturan terkait Tiktok yang turut menggarap bisnis e-Commerce. Budi menyebut arahan membuat satgas sesuai perintah Presiden Joko Widodo.

Baca juga: Pengamat Sebut Keputusan Jokowi Tunjuk Budi Arie Jadi Menkominfo Tepat

Tak hanya membahas polemik TikTok, komponen itu memperkuat teknologi informasi. Khususnya, yang mencakup kedaulatan data, e-commerce, Internet of Things (IoT), dan penggunaan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), dan hal terkait lain.

Menurut Budi, teknologi semakin berkembang dan model bisnis mesti diatur secara menyeluruh melalui kolaborasi pihak terkait. Dia mencontohkan bisnis e-commerce yang memerlukan izin impor dari Kementerian Perdagangan.

"Jadi supaya dipahami, bukan cuma Kominfo yang ngurusin ini tetapi ada Kementerian lembaga lain yang in-charge untuk hal-hal seperti ini," kata Budi.

Baca juga: Jadi Menkominfo, Budi Arie Tegaskan Masih Jabat Ketum Projo

Pengawasan Diperketat

Di sisi lain, Budi mengatakan pengawasan konten-konten yang ada Tiktok dan media sosial lainnya bakal diperketat. Sehingga, dapat segera diawasi jika sudah ada laporan.

"Yang awasi sosmed ini belum ada. Gitu loh, termasuk Tiktok. Kan sekarang konten-konten yang meresahkan itu kan bentuknya banyak. Kan teknologi itu berkembang. Begitu loh. Pada waktunya kita perlu pengawas sosmed. gitu loh. Siber," kata Budi Arie.

Joko Widodo menugaskan Menkominfo Budi Arie Setiadi menyelesaikan persoalan terkait media sosial dan e-commerce. Hal tersebut mesti segera dituntaskan.

"Semua bisa dikejar, semua bisa dipercepat, sudah ada wamen, tambah satgas, detailkan persoalan di dalam, bukan soal yang mudah. E-commerce sekarang ini dengan kecepatan perubahan yang sangat cepat banget," kata Jokowi di Istana Negara Jakarta.

(MGN/Z-9)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat