Jangan Panik, Ini yang Bisa Dilakukan saat Mimisan
Mimisan atau kondisi pendarahan dari hidung memang bisa membuat orang yang mengalami atau melihatnya jadi panik. Apalagi jika mimisan berlangsung tiba-tiba, lama, dan mengeluarkan darah dalam volume banyak. Biasanya durasi mimisan adalah antara beberapa detik hingga lima menit
Mimisan dapat terjadi sebagai gejala trauma atau luka di bagian hidung. Bisa juga karena udara di sekitar terlalu kering. Faktor-faktor tersebut dapat membuat pembuluh darah halus di bagian dalam hidung pecah.
Kendati tidak berbahaya, mimisan yang bertahan hingga waktu yang terlalu lama dapat menandakan gejala suatu penyakit. Bahkan, dapat menyebabkan anemia. Apabila mengalami mimisan berkepanjangan, segera konsultasikan kepada dokter atau tenaga kesehatan yang ada.
Baca juga: Ini Penyebab Mimisan dan Cara Agar tidak Kambuh Lagi
Jika Anda mengalami mimisan normal, darah yang keluar pada hidung sebenarnya akan berhenti dengan sendirinya. Namun, untuk mencegah darah keluar lebih banyak, berikut adalah pertolongan pertama yang bisa anda lakukan pada saat mengalami mimisan dilansir dari clevelandclinics.org, Kamis, (0/3).
Baca juga: Mimisan Pada Anak, Apa Yang Harus Dilakukan?
1. Tegakkan badan Anda, dan berada dalam posisi duduk. Hal ini untuk mengurangi tekanan pada pembuluh darah, agar darah tidak keluar lebih banyak.
2. Biarkan darah keluar dengan sendiri, dengan mencondongkan badan dan hidung ke depan. Hal ini, untuk menghindari darah masuk ke aliran pernapasan.
3. Anda dapat menekan atau memencet hidung selama beberapa menit, seraya bernapas melalui mulut.
4. Anda dapat mengompres pangkal hidung untuk mengurangi pendarahan.
Pasca mimisan, usahakan untuk tidak melakukan aktivitas yang berisiko memperparah cedera pada hidung bagian dalam seperti mengupil, membuang ingus, dan aktivitas berat yang bisa memacu tekanan darah. Hal ini untuk mencegah mimisan kembali terjadi.
(Z-9)
Terkini Lainnya
Upaya Aborsi, Wanita Hamil yang Tewas di Ruko Ternyata Bersuami, Baru 4 Hari Tiba di Jakarta
Pembunuh Perempuan Hamil di Kelapa Gading Rampas Ponsel Korban sebelum Kabur
Polisi: Perempuan Hamil Tewas di Kelapa Gading Diduga akibat Pendarahan
Waspada Gejala DBD, Agar Kondisi tidak Menjadi Berat
Pendarahan Usai Berhubungan Intim Bisa Jadi Gejala Kanker Serviks
Diagnosis Masih Tertinggal, 30% Kematian Anak pada Awal Kehidupan Disebabkan Penyakit Langka
Jangan Salah! Ini Perbedaan Graves dan Struma Basedow
Begini Strategi Pola Makan yang Tepat dalam Mengatasi Penyakit Graves dan TED
8 Gejala Flu Singapura yang Harus Diwaspadai dan Cara Penanganannya
Penyakit Pembuluh Darah: Jenis, Gejala, Pencegahan, dan Pengobatannya
Echovirus 11 Merebak di Eropa, Ini Gejala yang Perlu Diwaspadai
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap