75 Rumah Adaptasi Kebiasaan Baru Wisata Bukit Mas Terjual Sehari
![75% Rumah Adaptasi Kebiasaan Baru Wisata Bukit Mas Terjual Sehari](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2020/12/f7f14eb9473448e9993c1812b02e39f9.jpeg)
KESEHATAN dan kenyamanan merupakan kebutuhan yang paling utama untuk hunian di masa pandemi ini. Karenanya, Sinar Mas Land terus mengembangkan rumah untuk adaptasi kebiasaan baru. Konsep tersebut sebelumnya menuai sukses di BSD City, Grand Wisata Bekasi, dan Kota Wisata Cibubur sehingga kini Sinar Mas Land melalui East Indonesia memperkenalkannya di Wisata Bukit Mas Surabaya.
Rumah adaptasi kebiasaan baru di Wisata Bukit Mas Surabaya diperkenalkan melalui klaster Paddington. Klaster ini dikembangkan dengan moto urban living, compact living, balance living. Tiap rumah didesain dengan compact untuk keleluasaan dan keseimbangan hidup penghuninya. Dalam hunian ini, keluarga dapat menikmati ketenangan di rumah dan kemudahan akses perjalanan untuk gaya hidup yang aktif.
Paddington menghadirkan rumah yang nyaman, baik untuk beristirahat, bekerja, maupun ragam aktivitas lain. Setiap rumah dilengkapi dengan halaman belakang yang multifungsi untuk berkebun, berolahraga, dan bersantai. Penghuni pun dapat nyaman untuk bekerja dan belajar dari rumah (work/school from home) dengan keberadaan fitur bay window yang dapat digunakan untuk bekerja, beristirahat, atau bisa juga dijadikan perpustakaan kecil. Penghuni juga memiliki ruang tambahan di lantai mezzanine yang dapat dijadikan kamar tidur, walk-in closet, atau ruang kerja.
CEO East Indonesia Franky Najoan menyatakan bahwa Sinar Mas Land selalu mengedepankan kenyamanan bagi para konsumen. "Dengan pandemi covid-19, kami juga berusaha untuk menjaga kesehatan konsumen sehingga di Paddington kami memberikan post-pandemic features berupa kotak pos dan penerimaan paket yang dilengkapi dengan ultraviolet sterilizer. Tiap rumah juga didesain dengan sanitizing area dan rak sepatu di area depan rumah sehingga penghuni dan para tamu bisa membersihkan diri sebelum masuk ke rumah," tuturnya.
Aspek teknologi juga tidak ketinggalan di Paddington. Setiap rumah di sini dilengkapi dengan smart home system yang dapat dipakai untuk menyalakan atau mematikan lampu serta mengatur televisi dan pendingin ruangan (air conditioner/AC). Teknologi ini juga dipakai untuk aspek keamanan dengan kehadiran smart door lock dan kamera pengamanan CCTV yang interaktif selain penjagaan keamanan 24 jam di gerbang klaster.
Paddington terdiri atas 96 rumah dalam beberapa tipe yaitu Standard dengan luas tanah 50 m2 dan luas bangunan 69 m2, Deluxe dengan luas tanah 50 m2 dan luas bangunan 77 m2, dan Suite dengan luas tanah 55 m2 dan luas bangunan 77 m2. Kenyamanan di rumah Paddington bisa dinikmati dengan harga mulai dari Rp1 miliar. Pembeli dapat memilih metode pembayaran tunai bertahap ke pengembang atau melalui KPR dengan DP 10% yang dapat dicicil 15 kali.
"Paddington mendapat respons positif dari warga Surabaya, terjual 75% dalam 1 hari saat peluncuran pada 20 November lalu. Saat ini tersisa hanya 25 unit. Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki rumah new normal ini,” ujar Franky.
Paddington berlokasi di posisi paling depan di Wisata Bukit Mas sebagai kawasan residensial yang dikembangkan Sinar Mas Land di Surabaya terinspirasi dari landmark berbagai penjuru di dunia. Posisi Paddington yang berada di sisi terdepan dari Wisata Bukit Mas 1 Surabaya memudahkan penghuni dalam akses keluar masuk kompleks. Lokasi Wisata Bukit Mas sangat strategis dan dekat dengan CBD Surabaya barat. Lokasi ini berada tepat di sisi Middle West Ring Road (MWRR) yang saat ini masih terus digarap. (RO/OL-14)
Terkini Lainnya
KOTA Baru Parahyangan Meluncurkan Hunian Perbukitan Pertama di Bandung Raya
Tipe Termahal Klaster Trésor BSD City Ludes Terjual dalam Waktu Singkat
Survei: Permintaan Rumah Tapak Menunjukkan Tren Positif Sepanjang 2024
Pengamat: Sektor Properti di Era Pemerintahan Baru Diprediksi Membaik
Selegram Diamankan Polisi Tipu Member Arisan hingga Rp100 Juta
Hunian di Luar Jakarta Lebih Ekonomis Bagi Kalangan Milenial
Perilaku Konsumen Indonesia, Benakah Harga Murah Jadi Alasan Utama Berbelanja Daring?
Studi: Mayoritas Masyarakat Senang Berbelanja Barang Kemasan Konsumen
Tak Ada Kejelasan Bertahun-tahun, 46 Konsumen Korban Pembelian Properti Laporkan Developer ke Polisi
Industri FMCG Punya Potensi Pasar Besar di Tengah Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Ini 5 Tren Utama Perilaku Belanja Konsumen Indonesia
Ruko Masih Menarik untuk Investasi Properti Jangka Panjang
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap